what a nice experience to in the third semester in Telkom Institute of Technology,
many good things happen to me,,to my life.,..
many words that i want to share in this post,,but one thing is sure that i can refuse is: God is so great to my life..
Thanks God for ur guidance to me..
Thursday, September 11, 2008
Wednesday, September 3, 2008
bible Camp 2008
besok tepatnya tanggal 5 september 2008
BIBLE CAMP 2008
akan berlangsug selama 3 hari 2 malam
5,6 dan 7 september 2008
di:
Wisma Alloysius
Ciwidey
mohon doanya,,,
untuk memenangkan 200 jiwa..,
BIBLE CAMP 2008
akan berlangsug selama 3 hari 2 malam
5,6 dan 7 september 2008
di:
Wisma Alloysius
Ciwidey
mohon doanya,,,
untuk memenangkan 200 jiwa..,
IT TELKOM goes to BINUS e comp
IT TElkom masuk ke semifinal
Tim
Newscasting
dengan perwkilan:
KANIA mahasiswi Teknik Informatika Angkatan 2005
UUN Rofique mahasiswa Teknik Telekomunikasi Angkatan 2007
Scrabble
Tim IT TELKOM A
Billhasry mahasiswa Teknik INformatika Angkatan 2006
Zenfrison mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007
Tim IT Telkom B
Fauzi mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007
Tim
Newscasting
dengan perwkilan:
KANIA mahasiswi Teknik Informatika Angkatan 2005
UUN Rofique mahasiswa Teknik Telekomunikasi Angkatan 2007
Scrabble
Tim IT TELKOM A
Billhasry mahasiswa Teknik INformatika Angkatan 2006
Zenfrison mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007
Tim IT Telkom B
Fauzi mahasiswa Teknik Informatika Angkatan 2007
Monday, August 11, 2008
pelayanan Makrab 08
makrab atau malam keakraban PMK InstituT Teknologi Telkom
Tanggal 09 Agustus 2008
Tempat GSG lantai 1 sayap kanan
Pukul:18.00-21.00
pengerja
WL:RINO
KEYBOARDIS:RICO
GUITARIST:YOSUA N JEFFRY
Tanggal 09 Agustus 2008
Tempat GSG lantai 1 sayap kanan
Pukul:18.00-21.00
pengerja
WL:RINO
KEYBOARDIS:RICO
GUITARIST:YOSUA N JEFFRY
Friday, August 8, 2008
STT TELKOM MENJADI INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM
INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM,,,nama yang baru belakangan ini terdengar di masyarakat,,,
ya,memang nama ini merupakan peralihan dari status Sekolah Tinggi Teknologi Telkom menjadi sebuah institut.
Banyak perubahan yang akan dilakukan Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) untuk menunjukkan eksistensi nya sebagai institut tenama di Indonesia dan bahkan menjatuhkan target untuk menjadi World Class University.
Langkah nyata yang diambil adalah pertukaran pelajar atau student exchange yang dilakukan Institut Teknologi Telkom dengan Multimedia University Malaysia (MUM).
Langkah nyata lain adalah riset. Hal ini difokuskan ke arah riset dan pengabdian masyarakat.
Kurikulum yang diberlakukan di IT Telkom juga mengalami perubahan ke arah yang baik.
Dengan pertambahan kuantitas mahasiswa di setiap penerimaan mahasiswa baru,,diharapkan semakin banyak riset dan pengabdian yang dilakukan mahasiswa.
ya,memang nama ini merupakan peralihan dari status Sekolah Tinggi Teknologi Telkom menjadi sebuah institut.
Banyak perubahan yang akan dilakukan Institut Teknologi Telkom (IT Telkom) untuk menunjukkan eksistensi nya sebagai institut tenama di Indonesia dan bahkan menjatuhkan target untuk menjadi World Class University.
Langkah nyata yang diambil adalah pertukaran pelajar atau student exchange yang dilakukan Institut Teknologi Telkom dengan Multimedia University Malaysia (MUM).
Langkah nyata lain adalah riset. Hal ini difokuskan ke arah riset dan pengabdian masyarakat.
Kurikulum yang diberlakukan di IT Telkom juga mengalami perubahan ke arah yang baik.
Dengan pertambahan kuantitas mahasiswa di setiap penerimaan mahasiswa baru,,diharapkan semakin banyak riset dan pengabdian yang dilakukan mahasiswa.
Sunday, August 3, 2008
PMB II IT TELKOM
pagi tadi tepatnya tanggal 4 Agustus 2008 pukul 5 pagi diselenggaraakan Persekutuan Doa panitia Bible camp 2008
kebaktian tadi berjalan dengan lancar dengan Worship Leader Yoseline
dan guitaristnya Winda
semua panitia masuk ke hadirat Tuhan
Berikutnya diadakan briefing untuk penerimaan Mahasiswa Baru untuk gelombang yang kedua,,
disini,,,diadakan pembagiian shift jaga Stann
Perpubdook Bible 2008 INI..
DENGAN posisi
JOsua alias Jo,,,,sebagai penggaNT I KORDI KAmi yang sedang melaksanakan geladi si kota Medan,,,
and anggota perpubdok yang seruwww n kreatif,,
Aronn..
Karis,,
Ferdi
Saor,,
Wilvan,,
Andrew..
Adi,,gak sp
DIan,,
Sonya,,dah pindah ke Jakarta
Novi,,lagi di Medan
Bang Ekin.,.lagi geladi..
gw sendiri..
kebaktian tadi berjalan dengan lancar dengan Worship Leader Yoseline
dan guitaristnya Winda
semua panitia masuk ke hadirat Tuhan
Berikutnya diadakan briefing untuk penerimaan Mahasiswa Baru untuk gelombang yang kedua,,
disini,,,diadakan pembagiian shift jaga Stann
Perpubdook Bible 2008 INI..
DENGAN posisi
JOsua alias Jo,,,,sebagai penggaNT I KORDI KAmi yang sedang melaksanakan geladi si kota Medan,,,
and anggota perpubdok yang seruwww n kreatif,,
Aronn..
Karis,,
Ferdi
Saor,,
Wilvan,,
Andrew..
Adi,,gak sp
DIan,,
Sonya,,dah pindah ke Jakarta
Novi,,lagi di Medan
Bang Ekin.,.lagi geladi..
gw sendiri..
Friday, August 1, 2008
BIBLE CAMP08,,PEDE PAGI,,pelayanan pertama di PMK IT TELKOM
pagi ini jam 6 pagi,,,anak anak panitia bible Camp 2008,,,suatu panitia yang dibentuk untuk sebagai ajang penerimaan mahasiswa mahasiswi baru Institut Teknologi Telkom,,melaksanakan pede pagi,,kebaktian yang diikuti oleh panitia BC dan jemaat PMK umumnya,,
tanggal 2 agustus ini hari bersejarah,,
setelah PMD selama 1 bulan yang diberikan oleh Sie Bidang Pelatihan,,
Pede ini dapat berlangsung dengan penuh hikmat.
WL kita hari ini,,,tepatnya pagi tadi : Hanna Raisa,,
Guitarist kita: saya sendiri dan Winda,,
Luar biasa suasana Pede pagi kali ini,.
Jemaat diajak untuk masuk kehadirat Tuhan pagi itu..
Tema yang diangkat adalah: Ajarku Bersyukur,,,
Pelaksanaan pede ini berdurasi kurang lbih satu jam...
Pede tadi diisi dngan pengangkatan doa2 yang diangkat panitia BC
dan diisi dengan pujian yang dinaikkan dengan khidmat,,,
kesaksian dari salah satu panitia Abram,,sangat membangunkan jiwa jemaat lain...
Tema Ajarku bersyukur ini kirannya dapat lebih lagi berdampak untuk kita ke depannya,,
tanggal 2 agustus ini hari bersejarah,,
setelah PMD selama 1 bulan yang diberikan oleh Sie Bidang Pelatihan,,
Pede ini dapat berlangsung dengan penuh hikmat.
WL kita hari ini,,,tepatnya pagi tadi : Hanna Raisa,,
Guitarist kita: saya sendiri dan Winda,,
Luar biasa suasana Pede pagi kali ini,.
Jemaat diajak untuk masuk kehadirat Tuhan pagi itu..
Tema yang diangkat adalah: Ajarku Bersyukur,,,
Pelaksanaan pede ini berdurasi kurang lbih satu jam...
Pede tadi diisi dngan pengangkatan doa2 yang diangkat panitia BC
dan diisi dengan pujian yang dinaikkan dengan khidmat,,,
kesaksian dari salah satu panitia Abram,,sangat membangunkan jiwa jemaat lain...
Tema Ajarku bersyukur ini kirannya dapat lebih lagi berdampak untuk kita ke depannya,,
Monday, July 28, 2008
taken from INDOSAT-IWIC
IWIC 2008
Saatnya Inovasi Wireless-mu bikin hidup lebih seru!
Bersiap untuk kembali ikut Indosat Wirelss Innovation Contest (IWIC) 2008
dan menangkan banyak Hadiahnya :
Total Ratusan Juta Rupiah
Perangkat Gadget
Studi Wisata
Pelatihan IT
Perangkat Komputer
Indosat 3.5G Broadband dll
KATEGORI
IWIC For All-untuk mahasiswa/umum
Pengembangan software Aplikasi Solusi berbasis wireless “Fun & Easy”
Kompetisi pengembangan software aplikasi solusi yang inovatif di perangkat wireless yang dapat memudahkan aktifitas sehari-hari dan dapat dipergunakan diberbagai media mobile (handphone, BlackBerry, pocket PC, personal data assistant, dll).
Wireless Innovation Beyond
Kompetisi karya tulis tentang ide-ide inovai berbasis wireless yang akan menjadi trend di masa mendatang.
IWIC for School-untuk SMU
Kompetisi antar sekolah (SMU/MAN/setingkat) dalam berinovasi memanfaatkan teknologi wireless broadband untuk meningkatkan produktifitas belajar-mengajar.
KRITERIA
Dapat diwujudkan dalam bentuk prototype jika maju ke grand final (bagi IWIC for ALL) sedangkan untuk kategori “Wireless Innovation Beyond” cukup mengirimkan karya tulis.
Memiliki kreativitas dalam pemanfaatan wireless broadband yang menunjang aktifitas belajar-mengajar (bagi IWIC for School)
PENDAFTARAN
Konsep/Proposal dibuat dalam bentuk karya tulis (6-8 lembar A4) dan kirim ke Galeri Indosat terdekat atau email ke iwic2008@indosat.com
Sertakan data diri (nama, alamat, nomor hp produk Indosat, tingkat pendidikan), foto copy KTP, SIM, Kartu Pelajar/Mahasiswa (Khusus IWIC for All) dan data sekolah beserta nomor telepon yang dapat dihubungi (Khusus IWIC for School).
Konsep/ Proposal diterima selambatnya 10 Oktober 2008.
Saatnya Inovasi Wireless-mu bikin hidup lebih seru!
Bersiap untuk kembali ikut Indosat Wirelss Innovation Contest (IWIC) 2008
dan menangkan banyak Hadiahnya :
Total Ratusan Juta Rupiah
Perangkat Gadget
Studi Wisata
Pelatihan IT
Perangkat Komputer
Indosat 3.5G Broadband dll
KATEGORI
IWIC For All-untuk mahasiswa/umum
Pengembangan software Aplikasi Solusi berbasis wireless “Fun & Easy”
Kompetisi pengembangan software aplikasi solusi yang inovatif di perangkat wireless yang dapat memudahkan aktifitas sehari-hari dan dapat dipergunakan diberbagai media mobile (handphone, BlackBerry, pocket PC, personal data assistant, dll).
Wireless Innovation Beyond
Kompetisi karya tulis tentang ide-ide inovai berbasis wireless yang akan menjadi trend di masa mendatang.
IWIC for School-untuk SMU
Kompetisi antar sekolah (SMU/MAN/setingkat) dalam berinovasi memanfaatkan teknologi wireless broadband untuk meningkatkan produktifitas belajar-mengajar.
KRITERIA
Dapat diwujudkan dalam bentuk prototype jika maju ke grand final (bagi IWIC for ALL) sedangkan untuk kategori “Wireless Innovation Beyond” cukup mengirimkan karya tulis.
Memiliki kreativitas dalam pemanfaatan wireless broadband yang menunjang aktifitas belajar-mengajar (bagi IWIC for School)
PENDAFTARAN
Konsep/Proposal dibuat dalam bentuk karya tulis (6-8 lembar A4) dan kirim ke Galeri Indosat terdekat atau email ke iwic2008@indosat.com
Sertakan data diri (nama, alamat, nomor hp produk Indosat, tingkat pendidikan), foto copy KTP, SIM, Kartu Pelajar/Mahasiswa (Khusus IWIC for All) dan data sekolah beserta nomor telepon yang dapat dihubungi (Khusus IWIC for School).
Konsep/ Proposal diterima selambatnya 10 Oktober 2008.
Sunday, July 27, 2008
GEMASTIK DI INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM BANDUNG
KATEGORI LOMBA:
Lomba geMasTIK
Lomba geMasTIK
Smartware
AUTOMATION ELECTRONICS DESIGN STUDENT CONTEST
ACOUSTIC, SPEECH, AND SIGNAL PROCESSING STUDENT CONTEST
ANTENNA AND PROPAGATION STUDENT CONTEST
Logic Contest
ALGORITHM CONTEST
DATA MINING CONTEST
NETWORK SECURITY CONTEST
Bussiness Game
ICT BUSSINESS CONTEST
Application Contest
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM (MIS)
GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM (GIS)
DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS)
E-LEARNING
MOBILE APPLICATION
ESSAY PAPER CONTEST
VIRTUAL DISCUSSION FORUM
memuat menu..
Personal Menu
Selamat datang zenfrison
terakhir anda login adalah 0000-00-00 00:00:00
Kuiz geMasTIK
Aturan quiz
Kuis hari ini (28 Juli)
Copyright © 2007 - 2008 by geMasTIK 2008, Institut Teknologi Telkom (IT TELKOM), Bandung
Optimal view on Gecko based browser @ 1024x768
Lomba geMasTIK
Lomba geMasTIK
Smartware
AUTOMATION ELECTRONICS DESIGN STUDENT CONTEST
ACOUSTIC, SPEECH, AND SIGNAL PROCESSING STUDENT CONTEST
ANTENNA AND PROPAGATION STUDENT CONTEST
Logic Contest
ALGORITHM CONTEST
DATA MINING CONTEST
NETWORK SECURITY CONTEST
Bussiness Game
ICT BUSSINESS CONTEST
Application Contest
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM (MIS)
GEOGRAPHIC INFORMATION SYSTEM (GIS)
DECISION SUPPORT SYSTEM (DSS)
E-LEARNING
MOBILE APPLICATION
ESSAY PAPER CONTEST
VIRTUAL DISCUSSION FORUM
memuat menu..
Personal Menu
Selamat datang zenfrison
terakhir anda login adalah 0000-00-00 00:00:00
Kuiz geMasTIK
Aturan quiz
Kuis hari ini (28 Juli)
Copyright © 2007 - 2008 by geMasTIK 2008, Institut Teknologi Telkom (IT TELKOM), Bandung
Optimal view on Gecko based browser @ 1024x768
Friday, July 25, 2008
TAKEN FROM BREW
Follow this list of suggestions when making your submission to increase your chances for selection:
Appeal to your audience.
The BREW 2008 Conference targets developers, publishers, content providers, wireless operators, device manufacturers and technology providers for wireless data services. BREW 2008 will attract both repeat attendees and new attendees eager to know more about BREW® and the opportunities it presents. The general audience is tech-savvy, entrepreneurial, analytical and detail-oriented.
Submit a presentation within particular topics of interest:
Business applications for small to medium businesses and enterprise
3D gaming/graphics
Audio for games
Multiplayer/networked games
Cross-platform games
New platforms and technologies taking gaming to the next level (EV-DO, WGE, ExEn, etc.)
Mobile Entertainment
Mobile TV
Location-based services/location-aware applications
Community/social networking
Personalization
MMS
Browsers
Bluetooth
Presence
DRM
Next generation handset features
Flash® Lite™ for BREW
Java™
Air interface
Network diagnostics
Certification, tests, tools
Bringing branded content to the wireless device
Customizing the consumer experience
Analysis of regional market trends and forecasts for wireless data
Exporting apps to international markets
Practical technical tips for working with BREW-related products/technology
Practical business advice for capitalizing on BREW-related opportunities
Targeting user segments
Case studies regarding commercialization of applications on BREW
Case studies of marketing programs
Technical insights on developing applications on BREW
Panel discussions regarding developing or commercializing specific genres of applications
Panel discussions regarding specific regional opportunities/issues
Please note that this is a list of topics chosen by the selection committee. It is not an all inclusive list of topics, but is provided to give you an idea of what the audience wants to hear.
Propose several presentations with different topics.
While we may receive multiple presentations on one topic, we may not receive any on another. Submit multiple presentations on different topics in order to assure that you will be chosen to participate within our diverse agenda.
Submit your presentation in both the business and technical tracks.
If your presentation topic can be technically focused or it can have a relevant business perspective, then submit it in both tracks.
Avoid product pitches.
BREW 2008 is not a forum to pitch your company's products or offerings. It is an educational forum to explore technology and business topics regarding to the advancement of BREW-related wireless data services and products. Submissions that are product pitches will be rejected. Conversely, the selection committee likes sessions that have real world implications, such as case studies and practical technical insights.
Make your talk stand out.
Talks on generic subjects can be rejected. Be unique! Try to address old subjects in new ways, or discuss unrecognized features, benefits and implications of new technology.
Do what you know.
The selection committee will be looking for evidence that you are expert in the topic that you have proposed. Make sure to leverage your individual or organizational expertise when making your speaking proposal.
Customize your content. Try to answer some of these questions to ensure success:
What does the future hold for BREW?
What is Qualcomm and it's partners doing to make BREW commercial services more successful?
What success stories can I share and what lessons did I learn?
What technical insights and innovations can I share?
What strategies didn't work?
What is the latest in the consumer market?
What are the current industry trends?
Please send any questions to BREWspeakers@nthdegree.com
Appeal to your audience.
The BREW 2008 Conference targets developers, publishers, content providers, wireless operators, device manufacturers and technology providers for wireless data services. BREW 2008 will attract both repeat attendees and new attendees eager to know more about BREW® and the opportunities it presents. The general audience is tech-savvy, entrepreneurial, analytical and detail-oriented.
Submit a presentation within particular topics of interest:
Business applications for small to medium businesses and enterprise
3D gaming/graphics
Audio for games
Multiplayer/networked games
Cross-platform games
New platforms and technologies taking gaming to the next level (EV-DO, WGE, ExEn, etc.)
Mobile Entertainment
Mobile TV
Location-based services/location-aware applications
Community/social networking
Personalization
MMS
Browsers
Bluetooth
Presence
DRM
Next generation handset features
Flash® Lite™ for BREW
Java™
Air interface
Network diagnostics
Certification, tests, tools
Bringing branded content to the wireless device
Customizing the consumer experience
Analysis of regional market trends and forecasts for wireless data
Exporting apps to international markets
Practical technical tips for working with BREW-related products/technology
Practical business advice for capitalizing on BREW-related opportunities
Targeting user segments
Case studies regarding commercialization of applications on BREW
Case studies of marketing programs
Technical insights on developing applications on BREW
Panel discussions regarding developing or commercializing specific genres of applications
Panel discussions regarding specific regional opportunities/issues
Please note that this is a list of topics chosen by the selection committee. It is not an all inclusive list of topics, but is provided to give you an idea of what the audience wants to hear.
Propose several presentations with different topics.
While we may receive multiple presentations on one topic, we may not receive any on another. Submit multiple presentations on different topics in order to assure that you will be chosen to participate within our diverse agenda.
Submit your presentation in both the business and technical tracks.
If your presentation topic can be technically focused or it can have a relevant business perspective, then submit it in both tracks.
Avoid product pitches.
BREW 2008 is not a forum to pitch your company's products or offerings. It is an educational forum to explore technology and business topics regarding to the advancement of BREW-related wireless data services and products. Submissions that are product pitches will be rejected. Conversely, the selection committee likes sessions that have real world implications, such as case studies and practical technical insights.
Make your talk stand out.
Talks on generic subjects can be rejected. Be unique! Try to address old subjects in new ways, or discuss unrecognized features, benefits and implications of new technology.
Do what you know.
The selection committee will be looking for evidence that you are expert in the topic that you have proposed. Make sure to leverage your individual or organizational expertise when making your speaking proposal.
Customize your content. Try to answer some of these questions to ensure success:
What does the future hold for BREW?
What is Qualcomm and it's partners doing to make BREW commercial services more successful?
What success stories can I share and what lessons did I learn?
What technical insights and innovations can I share?
What strategies didn't work?
What is the latest in the consumer market?
What are the current industry trends?
Please send any questions to BREWspeakers@nthdegree.com
TAKEN FROM ITB.AC.ID
Tim Antarmuka STEI ITB Juara Imagine Cup 2008
Tim yang tergabung dalam tim antarmuka yang beranggotakan tiga mahasiswa Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB dan seorang mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ITB yaitu Arief Widhiyasa (STEI) , Dimas Yusuf Danurwenda (STEI), Ella Madanella (STEI) dan Erga Ghaniya (FSRD) memenangkan juara imagine cup 2008 kategori Rural Innovation Award di paris perancis 3-8 Juli 2008. Tim antarmuka dengan system desain piranti lunak Butterfly dan bimbingan dari mentor yang sekaligus dosen STEI ITB Dwi Hendratmo Widiantoro, Ph.D ini berhasil mengalahkan 4 finalis lain yaitu dari Kolombia, Mesir, India, dan Afrika Selatan. Pengumuman Juara disampaikan oleh Anoop Gupta, Corporate Vice President Unlimited Potential.
Menurut Arief, Butterfly adalah sistem terintegrasi yang berfungsi menerima, mendokumentasikan, dan menampilkan laporan mengenai masalah lingkungan. Butterfly dapat menerima laporan dari masyarakat melalui SMS, telepon, website, maupun aplikasi mobile yang diinstal di PDA. “Setelah laporan diterima, Butterfly akan menentukan kategori dan prioritas masalah melalui analisis kata kunci yang terdapat pada laporan. Dengan demikian, sebuah laporan akan memiliki nilai prioritas dan kategori jenis laporan, yang menentukan ke mana laporan tersebut akan disampaikan” tukas arief seperti yang dikutip dari website kompas. Setelah laporan diterima, laporan akan disampaikan ke pihak yang berwenang untuk menangani masalah yang dilaporkan.
Pihak penerima laporan harus memutuskan penanganan terhadap laporan tersebut, apakah segera di proses, ditunda, atau diabaikan. Apapun penanganan yang dilakukan, pihak penerima harus memberikan alasan pilihannya. Laporan yang telah diproses akan ditampilkan di internet, sehingga masyarakat dapat mengetahui masalah lingkungan yang terjadi beserta penanganan yang telah dilakukan oleh pihak yang bertanggung jawab.
Masih seperti yang dikutip dari www.kompas.com Dwi Hendratmo yang menjadi mentor Tim Antarmuka mengemukakan, sistem Butterfly yang diciptakan dapat diterapkan untuk menjawab persoalan apa pun yang muncul di masyarakat. Namun, sesuai tema imagine cup 2008, fokus persoalan yang akan dijawab adalah persoalan lingkungan hidup.
Tim antarmuka, seperti yg dikutip dari situs detikInet, dipilih menjadi pemenang oleh 4 juri Rural Innovation Award yaitu Paul Polak, pendiri International Development Enterprises; Edward Grager-Happ, Chief Information Officer Save The Children; Kentaro Toyama, Assistant Managing Director Microsoft Research India; dan Netika Raval, pendiri Global Social Equity; karena dinilai telah memberikan solusi bagi publik khususnya di negara berkembang dalam penanganan masalah lingkungan lewat aplikasi buatan mereka, Butterfly.
Berkat kemenangan itu tim antarmuka berhak atas hadiah uang tunai sebesar 10.000 dollar AS dan kesempatan bergabung dengan para peneliti di Microsoft Research Center di Bangalore, India untuk mengembangkan sistemnya secara luas ke seluruh dunia.
Sekolah Teknik Elektro dan Informatika dengan bangga mengucapkan selamat atas kerja keras dan kemenangan yang diraih tim antarmuka di Imagine Cup 2008 Paris, Perancis. Semoga bisa menjadi motivasi mahasiswa lain untuk terus berkarya. (irm)
This entry was posted on Thursday, July 10th, 2008 at 2:49 pm and is filed under Umum. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. Both comments and pings are currently closed.
« Rekruitmen PT PLN di Campus Center ITBSebanyak 167 mahasiswa Lulusan STEI ITB, Wisuda Juli 2008 »Comments are closed.
Tim yang tergabung dalam tim antarmuka yang beranggotakan tiga mahasiswa Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB dan seorang mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ITB yaitu Arief Widhiyasa (STEI) , Dimas Yusuf Danurwenda (STEI), Ella Madanella (STEI) dan Erga Ghaniya (FSRD) memenangkan juara imagine cup 2008 kategori Rural Innovation Award di paris perancis 3-8 Juli 2008. Tim antarmuka dengan system desain piranti lunak Butterfly dan bimbingan dari mentor yang sekaligus dosen STEI ITB Dwi Hendratmo Widiantoro, Ph.D ini berhasil mengalahkan 4 finalis lain yaitu dari Kolombia, Mesir, India, dan Afrika Selatan. Pengumuman Juara disampaikan oleh Anoop Gupta, Corporate Vice President Unlimited Potential.
Menurut Arief, Butterfly adalah sistem terintegrasi yang berfungsi menerima, mendokumentasikan, dan menampilkan laporan mengenai masalah lingkungan. Butterfly dapat menerima laporan dari masyarakat melalui SMS, telepon, website, maupun aplikasi mobile yang diinstal di PDA. “Setelah laporan diterima, Butterfly akan menentukan kategori dan prioritas masalah melalui analisis kata kunci yang terdapat pada laporan. Dengan demikian, sebuah laporan akan memiliki nilai prioritas dan kategori jenis laporan, yang menentukan ke mana laporan tersebut akan disampaikan” tukas arief seperti yang dikutip dari website kompas. Setelah laporan diterima, laporan akan disampaikan ke pihak yang berwenang untuk menangani masalah yang dilaporkan.
Pihak penerima laporan harus memutuskan penanganan terhadap laporan tersebut, apakah segera di proses, ditunda, atau diabaikan. Apapun penanganan yang dilakukan, pihak penerima harus memberikan alasan pilihannya. Laporan yang telah diproses akan ditampilkan di internet, sehingga masyarakat dapat mengetahui masalah lingkungan yang terjadi beserta penanganan yang telah dilakukan oleh pihak yang bertanggung jawab.
Masih seperti yang dikutip dari www.kompas.com Dwi Hendratmo yang menjadi mentor Tim Antarmuka mengemukakan, sistem Butterfly yang diciptakan dapat diterapkan untuk menjawab persoalan apa pun yang muncul di masyarakat. Namun, sesuai tema imagine cup 2008, fokus persoalan yang akan dijawab adalah persoalan lingkungan hidup.
Tim antarmuka, seperti yg dikutip dari situs detikInet, dipilih menjadi pemenang oleh 4 juri Rural Innovation Award yaitu Paul Polak, pendiri International Development Enterprises; Edward Grager-Happ, Chief Information Officer Save The Children; Kentaro Toyama, Assistant Managing Director Microsoft Research India; dan Netika Raval, pendiri Global Social Equity; karena dinilai telah memberikan solusi bagi publik khususnya di negara berkembang dalam penanganan masalah lingkungan lewat aplikasi buatan mereka, Butterfly.
Berkat kemenangan itu tim antarmuka berhak atas hadiah uang tunai sebesar 10.000 dollar AS dan kesempatan bergabung dengan para peneliti di Microsoft Research Center di Bangalore, India untuk mengembangkan sistemnya secara luas ke seluruh dunia.
Sekolah Teknik Elektro dan Informatika dengan bangga mengucapkan selamat atas kerja keras dan kemenangan yang diraih tim antarmuka di Imagine Cup 2008 Paris, Perancis. Semoga bisa menjadi motivasi mahasiswa lain untuk terus berkarya. (irm)
This entry was posted on Thursday, July 10th, 2008 at 2:49 pm and is filed under Umum. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. Both comments and pings are currently closed.
« Rekruitmen PT PLN di Campus Center ITBSebanyak 167 mahasiswa Lulusan STEI ITB, Wisuda Juli 2008 »Comments are closed.
INDONESIA DI IMAGINE CUP PARIS
Inilah Para Bintang Imagine Cup 2008
Ardhi Suryadhi - detikinet
Ilustrasi (Ist.)
Paris - Imagine Cup 2008 diikuti lebih dari 200 ribu peserta yang berasal dari 100 negara, dengan mempertandingkan 9 kategori utama dan 5 kategori tambahan. Sebelum sampai ke Paris, para peserta ini terlebih dahulu harus berjuang di negaranya masing-masing untuk menjadi yang terbaik.
Untuk seluruh kategori, pendistribusian gelar juara terlihat merata kepada sejumlah negara. Asia diwakili China, Singapura dan Indonesia sebagai penyumbang gelar. Sementara Eropa menjadi wilayah yang memiliki penyumbang gelar paling banyak.
Namun untuk kategori yang paling bergengsi -- software design -- untuk tahun ini menjadi milik Tim SOAK dari Australia yang harus bersaing dengan tim dari Slovakia dan Hungaria di babak final.
Sementara Brasil menjadi jawara di kategori game development lewat kesuksesan tim Mother Gaia Studio. Mereka menyisihkan tim dari Belgia dan Korea di posisi kedua dan ketiga.
Berikut adalah para pemenang Imagine Cup 2008:
Software Design
Juara 1: Australia - Team SOAK
Juara 2: Slovakia - Team Housekeepers
Juara 3: Hungaria - Team DigitalMania
Embedded Development
Juara 1: Singapura - Team Trail Blazers
Game Development
Juara 1: Brazil - Team Mother Gaia Studio
Juara 2: Belgia - Team Drunk Puppy Productions
Juara 3: Korea - Team GOMZ
'Project Hoshimi' (Programming Battle)
Juara 1: Rusia - Team Red Devils
Juara 2: China - Team Zephyr
Juara 3: Ukraina - Team Dream Team
IT Challenge
Juara 1: Prancis - Jean-Benoit Paux
Juara 2: Rumania - Cosmin-Viorel Ilie
Juara 3: China - Yan Liu
Algorithm
Juara 1: Ukraina - Roman Koshlyak
Juara 2: Hungaria - Szilveszter Szebeni
Juara 3: Jepang - Naohiro Takahashi
Photography
Juara 1: Amerika Serikat - Team Provisio
Juara 2: Austria - Team Austria
Juara 3: Kroasia - Team Voodoo Delirum
Short Film
Juara 1: Korea - Team NEIP
Juara 2: Meksiko - Team Lava Lamp
Juara 3: Kanada - Robotree
Interface Design
Juara 1: Amerika Serikat - Team IU EcoVis
Juara 2: Kanada - TeamGreeNet
Juara 3: Prancis - Team Edelweiss
Lima Kategori Tambahan
The Rural Innovation Achievement Award: Indonesia - Team Antar Muka
The Accessible Technology Achievement Award: Jeffrey Bigham -- University of Washington, AS
The Interoperability Achievement Award: India - Team SKAN
The Windows Live Achievement Award: Spanyol -- CarlosJunquera Cachero, David Rodriguez, Héctor Juan dan Miguel Llopis.
The Engineering Excellence Achievement Award: Bulgaria - Team Atlas, Amerika Serikat - Team Sparx dan Russia - Team Ignition
Ardhi Suryadhi - detikinet
Ilustrasi (Ist.)
Paris - Imagine Cup 2008 diikuti lebih dari 200 ribu peserta yang berasal dari 100 negara, dengan mempertandingkan 9 kategori utama dan 5 kategori tambahan. Sebelum sampai ke Paris, para peserta ini terlebih dahulu harus berjuang di negaranya masing-masing untuk menjadi yang terbaik.
Untuk seluruh kategori, pendistribusian gelar juara terlihat merata kepada sejumlah negara. Asia diwakili China, Singapura dan Indonesia sebagai penyumbang gelar. Sementara Eropa menjadi wilayah yang memiliki penyumbang gelar paling banyak.
Namun untuk kategori yang paling bergengsi -- software design -- untuk tahun ini menjadi milik Tim SOAK dari Australia yang harus bersaing dengan tim dari Slovakia dan Hungaria di babak final.
Sementara Brasil menjadi jawara di kategori game development lewat kesuksesan tim Mother Gaia Studio. Mereka menyisihkan tim dari Belgia dan Korea di posisi kedua dan ketiga.
Berikut adalah para pemenang Imagine Cup 2008:
Software Design
Juara 1: Australia - Team SOAK
Juara 2: Slovakia - Team Housekeepers
Juara 3: Hungaria - Team DigitalMania
Embedded Development
Juara 1: Singapura - Team Trail Blazers
Game Development
Juara 1: Brazil - Team Mother Gaia Studio
Juara 2: Belgia - Team Drunk Puppy Productions
Juara 3: Korea - Team GOMZ
'Project Hoshimi' (Programming Battle)
Juara 1: Rusia - Team Red Devils
Juara 2: China - Team Zephyr
Juara 3: Ukraina - Team Dream Team
IT Challenge
Juara 1: Prancis - Jean-Benoit Paux
Juara 2: Rumania - Cosmin-Viorel Ilie
Juara 3: China - Yan Liu
Algorithm
Juara 1: Ukraina - Roman Koshlyak
Juara 2: Hungaria - Szilveszter Szebeni
Juara 3: Jepang - Naohiro Takahashi
Photography
Juara 1: Amerika Serikat - Team Provisio
Juara 2: Austria - Team Austria
Juara 3: Kroasia - Team Voodoo Delirum
Short Film
Juara 1: Korea - Team NEIP
Juara 2: Meksiko - Team Lava Lamp
Juara 3: Kanada - Robotree
Interface Design
Juara 1: Amerika Serikat - Team IU EcoVis
Juara 2: Kanada - TeamGreeNet
Juara 3: Prancis - Team Edelweiss
Lima Kategori Tambahan
The Rural Innovation Achievement Award: Indonesia - Team Antar Muka
The Accessible Technology Achievement Award: Jeffrey Bigham -- University of Washington, AS
The Interoperability Achievement Award: India - Team SKAN
The Windows Live Achievement Award: Spanyol -- CarlosJunquera Cachero, David Rodriguez, Héctor Juan dan Miguel Llopis.
The Engineering Excellence Achievement Award: Bulgaria - Team Atlas, Amerika Serikat - Team Sparx dan Russia - Team Ignition
INDONESIA DI IMAGINE CUP PARIS
Inilah Para Bintang Imagine Cup 2008
Ardhi Suryadhi - detikinet
Ilustrasi (Ist.)
Paris - Imagine Cup 2008 diikuti lebih dari 200 ribu peserta yang berasal dari 100 negara, dengan mempertandingkan 9 kategori utama dan 5 kategori tambahan. Sebelum sampai ke Paris, para peserta ini terlebih dahulu harus berjuang di negaranya masing-masing untuk menjadi yang terbaik.
Untuk seluruh kategori, pendistribusian gelar juara terlihat merata kepada sejumlah negara. Asia diwakili China, Singapura dan Indonesia sebagai penyumbang gelar. Sementara Eropa menjadi wilayah yang memiliki penyumbang gelar paling banyak.
Namun untuk kategori yang paling bergengsi -- software design -- untuk tahun ini menjadi milik Tim SOAK dari Australia yang harus bersaing dengan tim dari Slovakia dan Hungaria di babak final.
Sementara Brasil menjadi jawara di kategori game development lewat kesuksesan tim Mother Gaia Studio. Mereka menyisihkan tim dari Belgia dan Korea di posisi kedua dan ketiga.
Berikut adalah para pemenang Imagine Cup 2008:
Software Design
Juara 1: Australia - Team SOAK
Juara 2: Slovakia - Team Housekeepers
Juara 3: Hungaria - Team DigitalMania
Embedded Development
Juara 1: Singapura - Team Trail Blazers
Game Development
Juara 1: Brazil - Team Mother Gaia Studio
Juara 2: Belgia - Team Drunk Puppy Productions
Juara 3: Korea - Team GOMZ
'Project Hoshimi' (Programming Battle)
Juara 1: Rusia - Team Red Devils
Juara 2: China - Team Zephyr
Juara 3: Ukraina - Team Dream Team
IT Challenge
Juara 1: Prancis - Jean-Benoit Paux
Juara 2: Rumania - Cosmin-Viorel Ilie
Juara 3: China - Yan Liu
Algorithm
Juara 1: Ukraina - Roman Koshlyak
Juara 2: Hungaria - Szilveszter Szebeni
Juara 3: Jepang - Naohiro Takahashi
Photography
Juara 1: Amerika Serikat - Team Provisio
Juara 2: Austria - Team Austria
Juara 3: Kroasia - Team Voodoo Delirum
Short Film
Juara 1: Korea - Team NEIP
Juara 2: Meksiko - Team Lava Lamp
Juara 3: Kanada - Robotree
Interface Design
Juara 1: Amerika Serikat - Team IU EcoVis
Juara 2: Kanada - TeamGreeNet
Juara 3: Prancis - Team Edelweiss
Lima Kategori Tambahan
The Rural Innovation Achievement Award: Indonesia - Team Antar Muka
The Accessible Technology Achievement Award: Jeffrey Bigham -- University of Washington, AS
The Interoperability Achievement Award: India - Team SKAN
The Windows Live Achievement Award: Spanyol -- CarlosJunquera Cachero, David Rodriguez, Héctor Juan dan Miguel Llopis.
The Engineering Excellence Achievement Award: Bulgaria - Team Atlas, Amerika Serikat - Team Sparx dan Russia - Team Ignition
Ardhi Suryadhi - detikinet
Ilustrasi (Ist.)
Paris - Imagine Cup 2008 diikuti lebih dari 200 ribu peserta yang berasal dari 100 negara, dengan mempertandingkan 9 kategori utama dan 5 kategori tambahan. Sebelum sampai ke Paris, para peserta ini terlebih dahulu harus berjuang di negaranya masing-masing untuk menjadi yang terbaik.
Untuk seluruh kategori, pendistribusian gelar juara terlihat merata kepada sejumlah negara. Asia diwakili China, Singapura dan Indonesia sebagai penyumbang gelar. Sementara Eropa menjadi wilayah yang memiliki penyumbang gelar paling banyak.
Namun untuk kategori yang paling bergengsi -- software design -- untuk tahun ini menjadi milik Tim SOAK dari Australia yang harus bersaing dengan tim dari Slovakia dan Hungaria di babak final.
Sementara Brasil menjadi jawara di kategori game development lewat kesuksesan tim Mother Gaia Studio. Mereka menyisihkan tim dari Belgia dan Korea di posisi kedua dan ketiga.
Berikut adalah para pemenang Imagine Cup 2008:
Software Design
Juara 1: Australia - Team SOAK
Juara 2: Slovakia - Team Housekeepers
Juara 3: Hungaria - Team DigitalMania
Embedded Development
Juara 1: Singapura - Team Trail Blazers
Game Development
Juara 1: Brazil - Team Mother Gaia Studio
Juara 2: Belgia - Team Drunk Puppy Productions
Juara 3: Korea - Team GOMZ
'Project Hoshimi' (Programming Battle)
Juara 1: Rusia - Team Red Devils
Juara 2: China - Team Zephyr
Juara 3: Ukraina - Team Dream Team
IT Challenge
Juara 1: Prancis - Jean-Benoit Paux
Juara 2: Rumania - Cosmin-Viorel Ilie
Juara 3: China - Yan Liu
Algorithm
Juara 1: Ukraina - Roman Koshlyak
Juara 2: Hungaria - Szilveszter Szebeni
Juara 3: Jepang - Naohiro Takahashi
Photography
Juara 1: Amerika Serikat - Team Provisio
Juara 2: Austria - Team Austria
Juara 3: Kroasia - Team Voodoo Delirum
Short Film
Juara 1: Korea - Team NEIP
Juara 2: Meksiko - Team Lava Lamp
Juara 3: Kanada - Robotree
Interface Design
Juara 1: Amerika Serikat - Team IU EcoVis
Juara 2: Kanada - TeamGreeNet
Juara 3: Prancis - Team Edelweiss
Lima Kategori Tambahan
The Rural Innovation Achievement Award: Indonesia - Team Antar Muka
The Accessible Technology Achievement Award: Jeffrey Bigham -- University of Washington, AS
The Interoperability Achievement Award: India - Team SKAN
The Windows Live Achievement Award: Spanyol -- CarlosJunquera Cachero, David Rodriguez, Héctor Juan dan Miguel Llopis.
The Engineering Excellence Achievement Award: Bulgaria - Team Atlas, Amerika Serikat - Team Sparx dan Russia - Team Ignition
Wednesday, July 23, 2008
PEMENANG PIMNAS 2008
Unibraw Juara Umum Pimnas XXI
Ditulis Oleh didik
Saturday, 19 July 2008
Pimnas XXI yang berlangsung mulai 14 Juli berakhir Jumat (18/7) malam. Tim mahasiswa Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang meraih gelar juara umum. Mereka berhasil mengalahkan juara bertahan Universitas Gajah Mada (UGM), dan berhak memboyong piala bergilir Adikarta Kertawidya dengan menyabet empat emas dan tiga perak, dalam upacara penutupan Pimnas XXI semalam.
Empat emas atau juara pertama diperoleh melalui bidang Program Kreativitas Mahasiswa Teknologi (PKMT), PKM Kewirausahaan (PKMK), PKM Penelitian (PKMP) dan PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM). Sedang tiga perak diraih lewat PKM Penelitian (PKMP), PKM Kewirausahaan (PKMK) dan PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM).
Juara kedua, diaraih UGM dengan 4 emas yang diperoleh melalui PKM Kewirausahaan (PKMK) dan 3 PKM Penulisan Ilmiah (PKMI), 2 perak dari PKMI dan PKMT, serta 4 perunggu dari PKMT, PKMK 2 buah dan PKMI. Sedang juara tiga diraih
Universitas Negeri Malang dengan 3 emas dari PKMT, PKMK, dan PKMM.
Selain bidang PKM, Lomba Debat Bahasa Inggris dimenangkan oleh Universitas Diponegoro, disusul Unissula Semarang dan UGM. Untuk debat bahasa Arab juara satu diraih Universitas Muhammadiyah Malang, juara dua IPB dan juara tiga diraih bersama antara Universitas Muhammadiyah Surakarta dan UI.
Sedang untuk stan pameran non produk PKM terinovatif dimenangkan oleh ITS, terkreatif Universitas Airlangga, terinteraktif IPB dan favorit Unissula Semarang. Dalam sambutannya Dirjen Dikti Dr dr Fasli Jalal Phd mengatakan, tempat penyelenggaraan Pimnas XXII tahun 2009 masih akan ditentukan, diantaranya Unibraw, Unhas, dan Unsyiah.
Sementara itu Jumat sore, Menteri Kehutanan MS Kaban mencanangkan penanaman sejuta pohon yang dilakukan serentak di 101 perguruan tinggi peserta Pimnas XXI se-Indonesia.
(Fani Ayudea, Fahmi Maulana /CN09)( suara merdeka)
Ditulis Oleh didik
Saturday, 19 July 2008
Pimnas XXI yang berlangsung mulai 14 Juli berakhir Jumat (18/7) malam. Tim mahasiswa Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang meraih gelar juara umum. Mereka berhasil mengalahkan juara bertahan Universitas Gajah Mada (UGM), dan berhak memboyong piala bergilir Adikarta Kertawidya dengan menyabet empat emas dan tiga perak, dalam upacara penutupan Pimnas XXI semalam.
Empat emas atau juara pertama diperoleh melalui bidang Program Kreativitas Mahasiswa Teknologi (PKMT), PKM Kewirausahaan (PKMK), PKM Penelitian (PKMP) dan PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM). Sedang tiga perak diraih lewat PKM Penelitian (PKMP), PKM Kewirausahaan (PKMK) dan PKM Pengabdian Masyarakat (PKMM).
Juara kedua, diaraih UGM dengan 4 emas yang diperoleh melalui PKM Kewirausahaan (PKMK) dan 3 PKM Penulisan Ilmiah (PKMI), 2 perak dari PKMI dan PKMT, serta 4 perunggu dari PKMT, PKMK 2 buah dan PKMI. Sedang juara tiga diraih
Universitas Negeri Malang dengan 3 emas dari PKMT, PKMK, dan PKMM.
Selain bidang PKM, Lomba Debat Bahasa Inggris dimenangkan oleh Universitas Diponegoro, disusul Unissula Semarang dan UGM. Untuk debat bahasa Arab juara satu diraih Universitas Muhammadiyah Malang, juara dua IPB dan juara tiga diraih bersama antara Universitas Muhammadiyah Surakarta dan UI.
Sedang untuk stan pameran non produk PKM terinovatif dimenangkan oleh ITS, terkreatif Universitas Airlangga, terinteraktif IPB dan favorit Unissula Semarang. Dalam sambutannya Dirjen Dikti Dr dr Fasli Jalal Phd mengatakan, tempat penyelenggaraan Pimnas XXII tahun 2009 masih akan ditentukan, diantaranya Unibraw, Unhas, dan Unsyiah.
Sementara itu Jumat sore, Menteri Kehutanan MS Kaban mencanangkan penanaman sejuta pohon yang dilakukan serentak di 101 perguruan tinggi peserta Pimnas XXI se-Indonesia.
(Fani Ayudea, Fahmi Maulana /CN09)( suara merdeka)
Sunday, July 20, 2008
GEMASTIK,,PAGELARAN MAHASISWA NASIONAL BIDANG TIK
Berburu beasiswa lewat “geMasTIK” !
Kini, saatnya mahasiswa mengerahkan seluruh potensi dan kekuatannya untuk adu otak di Pagelaran Mahasiswa Nasional Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi 2008 (geMasTIK 2008). geMasTIK merupakan program Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P2M) Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Depdiknas Dikti).
“Modal terbesar bangsa Indonesia adalah kreatifitas,” ujar Dirjen Dikti, Fasli Jalal pada Konferensi Pers di Kantor Depdiknas Dikti, Selasa (1/7).
Fasli menjelaskan, kreatifitas anak bangsa merupakan salah satu real potential yang menjadi peluang besar bagi kreatif industri. Oleh karena itu, Direktorat P2M Dikti bekerjasama dengan Institut Teknologi Telkom bersepakat untuk menggali potensi dan daya kreatifitas mahasiswa dari seluruh pelosok Indonesia.
“geMasTIK 2008 adalah loncatan besar. Potensial dan kreatifitas dalam membangun kreatif industri akan menjadi kekuatan ekonomi baru. Dengan demikian bangsa Indonesia siap bersaing otak di kancah internasional,” papar Fasli.
Fasli mengabarkan, “Berdasarkan peraturan menteri, Dikti menyediakan beasiswa bagi para juara geMasTIK yang ingin melanjutkan ke Strata 2 dan Strata 3.”
Senada dengan Fasli, Direktur P2M Dikti Prof. Mochammad Munir menambahkan, “Mahasiswa yang berminat pada Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) harus tampil tidak hanya pada kompetisi nasional, tapi di kompetisi level internasional juga. Melalui geMasTIK 2008 diharapkan dapat membuktikan bahwa mahasiswa Indonesia tidak kalah inovatifnya dengan mahasiswa internasional,”
Sudah sejak 18 tahun yang lalu IT Telkom tetap setia memfokuskan diri pada bidang TIK. Tentunya geMasTIK 2008 menjadi salah satu bukti dedikasi dalam menyongsong pertumbuhan TIK sekaligus juga merupakan kebanggaan tersendiri. Hal itu dibenarkan Rektor IT Telkom Ir. Husni Amani.,MSc. “Dengan tema Inovasi TIK untuk Meningkatkan Daya Saing dan Martabat Bangsa, geMasTIK menjadi puncak kegiatan yang akan mendorong Perguruan Tinggi Indonesia untuk berprestasi,” ujar Husni.
Husni memaparkan, akan ada 7 kategori kompetisi antara lain ; smartware contest, Logic Contest: Algorithm, Logic Contest : Data Mining, Logic Contest : Network Security, Application Contest, Business Game dan Paper Contest tanggal 22-24 Oktober. Dewan juri berasal dari Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), ITS, IT Telkom dan PT. Telkom Indonesia, dimana Prof. Dadang Gunawan bertindak sebagai Ketua Dewan Juri geMasTIK 2008.
Selain kompetisi, geMasTIK 2008 juga menggelar Seminar Nasional TIK yang bertajuk Peran TIK Dalam Meningkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional pada tanggal 23-24 Oktober 2008. Seminar akan mengundang pembicara dari kalangan industri, pemerintah dan pakar dari luar negeri seperti Malaysia dan Singapura.
geMasTIK juga menggelar Pameran TIK dan Temu Bisnis. Pagelaran ini merupakan pameran teknologi, produk, hasil karya dan inovasi. Pameran tidak hanya berupa karya para finalis saja, tapi juga dari industri, institusi pendidikan dan lembaga pemerintahan yang berkecimpung di bidang TIK.
Ketua Pelaksana geMasTIK 2008, Ir. Wiyono, MT berharap event pertama dari geMasTIK ini bisa semegah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), “Target geMasTIK 2008 sebanyak tiga ribu peserta,” ujar Wiyono,
Ia mengatakan, bahwa peserta geMasTIK bisa diikuti seluruh mahasiswa Indonesia dari berbagai latar belakang, jadi tidak hanya mahasiswa teknologi informasi dan telekomunikasi saja.
Sudah saatnya generasi muda beraksi sebagai agen perubahan dalam memajukan TIK dan pemanfaatannya di Indonesia.
Sumber berita : Riska Tell
Kini, saatnya mahasiswa mengerahkan seluruh potensi dan kekuatannya untuk adu otak di Pagelaran Mahasiswa Nasional Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi 2008 (geMasTIK 2008). geMasTIK merupakan program Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P2M) Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Depdiknas Dikti).
“Modal terbesar bangsa Indonesia adalah kreatifitas,” ujar Dirjen Dikti, Fasli Jalal pada Konferensi Pers di Kantor Depdiknas Dikti, Selasa (1/7).
Fasli menjelaskan, kreatifitas anak bangsa merupakan salah satu real potential yang menjadi peluang besar bagi kreatif industri. Oleh karena itu, Direktorat P2M Dikti bekerjasama dengan Institut Teknologi Telkom bersepakat untuk menggali potensi dan daya kreatifitas mahasiswa dari seluruh pelosok Indonesia.
“geMasTIK 2008 adalah loncatan besar. Potensial dan kreatifitas dalam membangun kreatif industri akan menjadi kekuatan ekonomi baru. Dengan demikian bangsa Indonesia siap bersaing otak di kancah internasional,” papar Fasli.
Fasli mengabarkan, “Berdasarkan peraturan menteri, Dikti menyediakan beasiswa bagi para juara geMasTIK yang ingin melanjutkan ke Strata 2 dan Strata 3.”
Senada dengan Fasli, Direktur P2M Dikti Prof. Mochammad Munir menambahkan, “Mahasiswa yang berminat pada Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) harus tampil tidak hanya pada kompetisi nasional, tapi di kompetisi level internasional juga. Melalui geMasTIK 2008 diharapkan dapat membuktikan bahwa mahasiswa Indonesia tidak kalah inovatifnya dengan mahasiswa internasional,”
Sudah sejak 18 tahun yang lalu IT Telkom tetap setia memfokuskan diri pada bidang TIK. Tentunya geMasTIK 2008 menjadi salah satu bukti dedikasi dalam menyongsong pertumbuhan TIK sekaligus juga merupakan kebanggaan tersendiri. Hal itu dibenarkan Rektor IT Telkom Ir. Husni Amani.,MSc. “Dengan tema Inovasi TIK untuk Meningkatkan Daya Saing dan Martabat Bangsa, geMasTIK menjadi puncak kegiatan yang akan mendorong Perguruan Tinggi Indonesia untuk berprestasi,” ujar Husni.
Husni memaparkan, akan ada 7 kategori kompetisi antara lain ; smartware contest, Logic Contest: Algorithm, Logic Contest : Data Mining, Logic Contest : Network Security, Application Contest, Business Game dan Paper Contest tanggal 22-24 Oktober. Dewan juri berasal dari Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), ITS, IT Telkom dan PT. Telkom Indonesia, dimana Prof. Dadang Gunawan bertindak sebagai Ketua Dewan Juri geMasTIK 2008.
Selain kompetisi, geMasTIK 2008 juga menggelar Seminar Nasional TIK yang bertajuk Peran TIK Dalam Meningkatkan Daya Saing Ekonomi Nasional pada tanggal 23-24 Oktober 2008. Seminar akan mengundang pembicara dari kalangan industri, pemerintah dan pakar dari luar negeri seperti Malaysia dan Singapura.
geMasTIK juga menggelar Pameran TIK dan Temu Bisnis. Pagelaran ini merupakan pameran teknologi, produk, hasil karya dan inovasi. Pameran tidak hanya berupa karya para finalis saja, tapi juga dari industri, institusi pendidikan dan lembaga pemerintahan yang berkecimpung di bidang TIK.
Ketua Pelaksana geMasTIK 2008, Ir. Wiyono, MT berharap event pertama dari geMasTIK ini bisa semegah Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS), “Target geMasTIK 2008 sebanyak tiga ribu peserta,” ujar Wiyono,
Ia mengatakan, bahwa peserta geMasTIK bisa diikuti seluruh mahasiswa Indonesia dari berbagai latar belakang, jadi tidak hanya mahasiswa teknologi informasi dan telekomunikasi saja.
Sudah saatnya generasi muda beraksi sebagai agen perubahan dalam memajukan TIK dan pemanfaatannya di Indonesia.
Sumber berita : Riska Tell
INFO LOMBA
WRITING CONTEST 2008 10TH ANNUAL POETRY & SHORT STORY CONTEST
The Invitation
We invite you to submit your finest prose and poetry to the tenth annual Writers Festival Poetry & Short Story Contest, presented by the Vancouver International Writers Festival. Now in its 21st year, the Writers Festival celebrates a world of words each October on Granville Island. We now invite you to contribute your words.
The contest deadline is 5 pm, October 26, the last day of the 2008 Vancouver International Writers & Readers Festival. Entries may be dropped off at Book Warehouse locations, or delivered by hand or mail to the Writers Festival office. Entries will be judged by professionals in the writing and publishing industries. Winners will be announced by January 12, 2009.
The Rewards
· 1st prize – $350
· 2nd prize – $250
Prizes will be awarded to the top two entries in both the poetry and creative short fiction categories. First place winners in each category will be published in the spring 2009 issue of subTERRAIN magazine and all winners will be published on the Festival website www.writersfest.bc.ca.
Entries will be judged on the following criteria:
· Originality & imagination
· Emotion
· Focus & clarity
· Organized, fluid writing style
· Authenticity,strength & distinctness of voice
The Rules
1. The contest is open to all writers.
2. Entries will be accepted for previously unpublished work in each category:
o Poetry (any style): 500 word limit
o Creative Short Fiction: 1,500 word limit
3. Entries will be judged blind. Please do not put your name on your story or poem. On a separate sheet, include your name, address and phone number and the word count of your piece. For each story or poem, please include a $10 entry fee (Canadian funds only please). Please make cheques payable to the Vancouver International Writers Festival.
4. Drop off your submissions at any Book Warehouse store or at the Vancouver International Writers Festival, 202–1398 Cartwright St., Vancouver, BC V6H 3R8.
5. Please submit entries typed (double spaced for short stories), on 8 1/2×11 inch paper.
6. Please submit two copies of each entry.
7. Please do not send originals; entries cannot be returned.
8. Winners will be selected by a panel of publishing and writing professionals.
9. Entries must be postmarked or delivered by 5 pm October 26, 2008.
For further information, please check the official website: WritersFest
http://www.writersfest.bc.ca/news/writingcontest08
The Invitation
We invite you to submit your finest prose and poetry to the tenth annual Writers Festival Poetry & Short Story Contest, presented by the Vancouver International Writers Festival. Now in its 21st year, the Writers Festival celebrates a world of words each October on Granville Island. We now invite you to contribute your words.
The contest deadline is 5 pm, October 26, the last day of the 2008 Vancouver International Writers & Readers Festival. Entries may be dropped off at Book Warehouse locations, or delivered by hand or mail to the Writers Festival office. Entries will be judged by professionals in the writing and publishing industries. Winners will be announced by January 12, 2009.
The Rewards
· 1st prize – $350
· 2nd prize – $250
Prizes will be awarded to the top two entries in both the poetry and creative short fiction categories. First place winners in each category will be published in the spring 2009 issue of subTERRAIN magazine and all winners will be published on the Festival website www.writersfest.bc.ca.
Entries will be judged on the following criteria:
· Originality & imagination
· Emotion
· Focus & clarity
· Organized, fluid writing style
· Authenticity,strength & distinctness of voice
The Rules
1. The contest is open to all writers.
2. Entries will be accepted for previously unpublished work in each category:
o Poetry (any style): 500 word limit
o Creative Short Fiction: 1,500 word limit
3. Entries will be judged blind. Please do not put your name on your story or poem. On a separate sheet, include your name, address and phone number and the word count of your piece. For each story or poem, please include a $10 entry fee (Canadian funds only please). Please make cheques payable to the Vancouver International Writers Festival.
4. Drop off your submissions at any Book Warehouse store or at the Vancouver International Writers Festival, 202–1398 Cartwright St., Vancouver, BC V6H 3R8.
5. Please submit entries typed (double spaced for short stories), on 8 1/2×11 inch paper.
6. Please submit two copies of each entry.
7. Please do not send originals; entries cannot be returned.
8. Winners will be selected by a panel of publishing and writing professionals.
9. Entries must be postmarked or delivered by 5 pm October 26, 2008.
For further information, please check the official website: WritersFest
http://www.writersfest.bc.ca/news/writingcontest08
I RAMP TAHUN DEPAN BUAT IT TELKOM
Ini Dia Hasil Seleksi I-STEP 2008 Jul 8, '08 12:36 AM
for everyone
Seleksi yang sudah dilakukan tanggal 4 Juli 2008 telah memilih 50 peserta I-STEP 2008, apakah nama anda termasuk dalam 50 peserta yang lolos?? Cek daftar berikut:
Nama Perguruan Tinggi Hasil Seleksi
Achmad Ferdiansyah Pradana Putra Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Lolos
Adam M. Ramadhan Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Lolos
Adi Prawoko Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Adi Saputra Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Adrian Yusdianto Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Adriana Herawati Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Agoes Noegraha Universitas Airlangga Lolos
Ahmad Khanif Institut Teknologi Telkom Tidak Lolos
Ahmad Radikal Akbar Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Lolos
Ahmad Rizal Jamhari Universitas Brawijaya Lolos
Aji Sambudi Universitas Negeri Semarang Lolos
Akhmad Kholisul Fuad Universitas Brawijaya Cadangan 06
Alexander Saba Universitas Gadjah Mada Lolos
Amanda Noor Gitadhamayanti Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Tidak Lolos
Anak Agung Ayu Ari Wishyasari Universitas Udayana Tidak Lolos
Andri Lelono, A.Md. Universitas Katolik Soegijapranata Tidak Lolos
Anis Ismawati Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Aprilia Universitas Brawijaya Cadangan 02
Aprilia Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Arfian Cahyadi Atmaja Universitas Gadjah Mada Lolos
Arif Prehardiyanto Universitas Katolik Soegijapranata Tidak Lolos
Arif Rahmandita Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Asif Aunillah Institut Pertanian Bogor Lolos
Azhar Amir Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Azizi Rafika Rahmania Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Bagus Rachmat Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Lolos
Bambang Priyanto Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Bayu Sesarahardian, S.Pt Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Bramantyo Jati Prasojo Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Budi Triyono Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Catur Prasetyo Institut Pertanian Bogor Lolos
Cipta Edward E Saragih Institut Pertanian Bogor Lolos
Danny Kurnia Rahman Universitas Gadjah Mada Cadangan 05
Daswanto Universitas Muhammadiyah Luwuk Lolos
Dedi Setiawan Institut Teknologi Telkom Lolos
Desi Handayani Universitas Padjadjaran Cadangan 11
Dian Wahyuning Hariyani Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Tidak Lolos
Didik Listi Abi Universitas Diponegoro Lolos
Dimas Rahadian Aji Muhammad Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Dipo Bariguna CB, SP Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Dista Ayuningtyas Universitas Jember Tidak Lolos
Djambrung Sasono Universitas Jember Tidak Lolos
Dwi Lastomo Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Edwin Adisucipta Hamzah Politeknik Negeri Bandung Lolos
Edwin Daru Anggara Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Tidak Lolos
Efendi Tri Krisdiantianto Universitas Negeri Malang Tidak Lolos
Elok Fauzi Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Endang Ciptawati Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Endang Ciptawati Universitas Brawijaya Cadangan 14
Ermy Mulianingsih Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Erni Suhaeni Universitas Negeri Yogyakarta Tidak Lolos
Esti Nur Inayah Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Eva Yulianti Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Evy Sari Sutrisnaningsih Universitas Airlangga Lolos
Faizal Almulki Politeknik Negeri Bandung Lolos
Fajar Arianto Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Fathy F Bahanan Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Fauziah Rachma Juwitantini Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Fina Puspitaningtyas Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Friki Cyntia Dewi Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Fudin Angga Negara Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Galuh Candra Anomsari Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Guntur Rudy Hartono Institut Pertanian Bogor Lolos
Hadi Barru Hakam Fajar Siddiq Universitas Jember Lolos
Hajerah Ibrahim Akademi Gizi Indoenesia Yayasan Perguruan Amanna Gappa Makassar Lolos
Handian Endang Kurniawati Universitas Jember Cadangan 01
Hari Nugroho Setiawan Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Heni Dianita Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Heni Dwi Sulistyorini Universitas Gadjah Mada Cadangan 13
Henny Kusumaningtyas Universitas Airlangga Tidak Lolos
Heru Sasongko Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Lolos
I Ketut Mahena Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Tidak Lolos
I Made Adi Sukariawan Universitas Pendidikan Ghanesa Tidak Lolos
I Made Agus Y.W. Universitas Airlangga Tidak Lolos
Idya Rachmawati Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Cadangan 09
Idya Rachmawati Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Imam Syafii Universitas Jember Cadangan 03
Irma Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Isna Bahtiar Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Isrmayah Agustini Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Itmamul Khuluq Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Iyan Mulk Arafah Universitas Hasanuddin Lolos
Iyan Mulk Arafah Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Jaelani Institut Pertanian Bogor Lolos
Khafidz Nasrullah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Cadangan 15
Khoiron Khulud Universitas Jember Tidak Lolos
Kustini Universitas Jenderal Soedirman Tidak Lolos
Lilik Fajri Tri P Universitas Muhammadiyah Surakarta Lolos
Lisa Widyawati Universitas Negeri Makassar Tidak Lolos
Luki Ermansyah Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Tidak Lolos
M. Daud, S.Hut Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Mahrus Ali Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Meidian Wahyu Utomo Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Lolos
Mio Fitrananto Perdani Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Mirwa Adiprahara A Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Mirza Akbar Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Mokhamad Ali Rouf Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Muchamad Indung Hikmawan Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang Lolos
Muchammad Chaerul Umam, S.TP Institut Pertanian Bogor Cadangan 10
Muhamad Majid Institut Pertanian Bogor Lolos
Muhammad Akhid Syib'li Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Muhammad Ibrahim Ats-Tsauri Universitas Gadjah Mada Lolos
Muhammad Idrus Institut Teknologi Telkom Tidak Lolos
Muhammad Irawan Setiyawan Institut Sains dan Teknologi AKPRIND Yogyakarta Tidak Lolos
Mujiati Dwi Kartikasari Universitas Jenderal Soedirman Cadangan 04
Mujiono Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Mustalafin Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Muthmainnah Universitas Airlangga Tidak Lolos
Nadiyah Khaeriyyah Institut Pertanian Bogor Lolos
Nahwan Wahyudin Universitas Padjadjaran Tidak Lolos
Ni Komang Anggraeni Tri Astuti Universitas Udayana Tidak Lolos
Ni Nyoman Anita Candrawati Universitas Udayana Lolos
Ni Putu Ika Wijayakusumariasih Universitas Udayana Cadangan 12
Nia Ramadhania Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Cadangan 07
Niko Daniar Atmaja Institut Pertanian Bogor Lolos
Nurmansyah Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Nurmansyah Institut Pertanian Bogor Lolos
Nuryati Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Obie Farobie, S.Si Institut Pertanian Bogor Lolos
Paisal Dee Universitas Brawijaya Lolos
Pina Pitriana Universitas Padjadjaran Lolos
Poeloeng Dwi Nugroho Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Pratiwi Eka Puspita Institut Pertanian Bogor Lolos
Putri Swadiastuti Institut Pertanian Bogor Lolos
Putri Windari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Tidak Lolos
Putu Wira Kusuma Putra Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Tidak Lolos
Riansa Panji Prayoga Tidak Lolos
Rizka Maghfur Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Rosy Atmadya Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Saiful Bakhri Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Sapto Pamungkas Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Sapto Prayitno Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Suhadi Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Susilawati Universitas Jenderal Soedirman Lolos
Syaequ Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Cadangan 08
Syahrul Munir Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Syammahfuz Chazali Universitas Gadjah Mada Lolos
Tahira Tunnisa Institut Pertanian Bogor Lolos
Timur Hadiprabowo Universitas Muhammadiyah Surakarta Tidak Lolos
Tirania Widianingrum Universitas Muhammadiyah Surakarta Tidak Lolos
Tri Pebriani Institut Pertanian Bogor Lolos
Ummul Khair Universitas Hasanuddin Lolos
Untung Nugroho Harwanto Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Verda Dereviana P Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi "Yayasan Pharmasi" Semarang Lolos
Wahyu Endra Kusuma Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Wahyudi Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Willy Muavyna Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, ITS Tidak Lolos
Wulandary Oktiyana Universitas Diponegoro Lolos
Wyka Ari Cahyanti Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Yohanes Andy Rias Universitas Muhammadiyah Surabaya Lolos
Yoseph Syafaat Siahaan Institut Teknologi Telkom Tidak Lolos
Yuda Achdiyani T Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Yudha Pipit Fery P Universitas Negeri Malang Tidak Lolos
Zakiah Fithah A'ini Universitas Indraprasta PGRI Lolos
Zefry Zainal A Universitas Jember Lolos
Zulkarnaim Universitas Negeri Makassar Lolos
Zulvikar Syam Bani Ulhaq Universitas Brawijaya Lolos
for everyone
Seleksi yang sudah dilakukan tanggal 4 Juli 2008 telah memilih 50 peserta I-STEP 2008, apakah nama anda termasuk dalam 50 peserta yang lolos?? Cek daftar berikut:
Nama Perguruan Tinggi Hasil Seleksi
Achmad Ferdiansyah Pradana Putra Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Lolos
Adam M. Ramadhan Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Lolos
Adi Prawoko Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Adi Saputra Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Adrian Yusdianto Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Adriana Herawati Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Agoes Noegraha Universitas Airlangga Lolos
Ahmad Khanif Institut Teknologi Telkom Tidak Lolos
Ahmad Radikal Akbar Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Lolos
Ahmad Rizal Jamhari Universitas Brawijaya Lolos
Aji Sambudi Universitas Negeri Semarang Lolos
Akhmad Kholisul Fuad Universitas Brawijaya Cadangan 06
Alexander Saba Universitas Gadjah Mada Lolos
Amanda Noor Gitadhamayanti Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Tidak Lolos
Anak Agung Ayu Ari Wishyasari Universitas Udayana Tidak Lolos
Andri Lelono, A.Md. Universitas Katolik Soegijapranata Tidak Lolos
Anis Ismawati Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Aprilia Universitas Brawijaya Cadangan 02
Aprilia Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Arfian Cahyadi Atmaja Universitas Gadjah Mada Lolos
Arif Prehardiyanto Universitas Katolik Soegijapranata Tidak Lolos
Arif Rahmandita Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Asif Aunillah Institut Pertanian Bogor Lolos
Azhar Amir Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Azizi Rafika Rahmania Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Bagus Rachmat Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Lolos
Bambang Priyanto Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Bayu Sesarahardian, S.Pt Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Bramantyo Jati Prasojo Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Budi Triyono Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Catur Prasetyo Institut Pertanian Bogor Lolos
Cipta Edward E Saragih Institut Pertanian Bogor Lolos
Danny Kurnia Rahman Universitas Gadjah Mada Cadangan 05
Daswanto Universitas Muhammadiyah Luwuk Lolos
Dedi Setiawan Institut Teknologi Telkom Lolos
Desi Handayani Universitas Padjadjaran Cadangan 11
Dian Wahyuning Hariyani Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Tidak Lolos
Didik Listi Abi Universitas Diponegoro Lolos
Dimas Rahadian Aji Muhammad Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Dipo Bariguna CB, SP Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Dista Ayuningtyas Universitas Jember Tidak Lolos
Djambrung Sasono Universitas Jember Tidak Lolos
Dwi Lastomo Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Edwin Adisucipta Hamzah Politeknik Negeri Bandung Lolos
Edwin Daru Anggara Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Tidak Lolos
Efendi Tri Krisdiantianto Universitas Negeri Malang Tidak Lolos
Elok Fauzi Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Endang Ciptawati Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Endang Ciptawati Universitas Brawijaya Cadangan 14
Ermy Mulianingsih Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Erni Suhaeni Universitas Negeri Yogyakarta Tidak Lolos
Esti Nur Inayah Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Eva Yulianti Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Evy Sari Sutrisnaningsih Universitas Airlangga Lolos
Faizal Almulki Politeknik Negeri Bandung Lolos
Fajar Arianto Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Fathy F Bahanan Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Fauziah Rachma Juwitantini Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Fina Puspitaningtyas Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Friki Cyntia Dewi Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Fudin Angga Negara Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Galuh Candra Anomsari Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Guntur Rudy Hartono Institut Pertanian Bogor Lolos
Hadi Barru Hakam Fajar Siddiq Universitas Jember Lolos
Hajerah Ibrahim Akademi Gizi Indoenesia Yayasan Perguruan Amanna Gappa Makassar Lolos
Handian Endang Kurniawati Universitas Jember Cadangan 01
Hari Nugroho Setiawan Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Heni Dianita Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Heni Dwi Sulistyorini Universitas Gadjah Mada Cadangan 13
Henny Kusumaningtyas Universitas Airlangga Tidak Lolos
Heru Sasongko Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Lolos
I Ketut Mahena Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Tidak Lolos
I Made Adi Sukariawan Universitas Pendidikan Ghanesa Tidak Lolos
I Made Agus Y.W. Universitas Airlangga Tidak Lolos
Idya Rachmawati Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Cadangan 09
Idya Rachmawati Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Imam Syafii Universitas Jember Cadangan 03
Irma Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Isna Bahtiar Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Isrmayah Agustini Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Itmamul Khuluq Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Iyan Mulk Arafah Universitas Hasanuddin Lolos
Iyan Mulk Arafah Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Jaelani Institut Pertanian Bogor Lolos
Khafidz Nasrullah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Cadangan 15
Khoiron Khulud Universitas Jember Tidak Lolos
Kustini Universitas Jenderal Soedirman Tidak Lolos
Lilik Fajri Tri P Universitas Muhammadiyah Surakarta Lolos
Lisa Widyawati Universitas Negeri Makassar Tidak Lolos
Luki Ermansyah Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Tidak Lolos
M. Daud, S.Hut Universitas Hasanuddin Tidak Lolos
Mahrus Ali Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Meidian Wahyu Utomo Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Lolos
Mio Fitrananto Perdani Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Mirwa Adiprahara A Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Mirza Akbar Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Mokhamad Ali Rouf Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Muchamad Indung Hikmawan Akademi Farmasi Putra Indonesia Malang Lolos
Muchammad Chaerul Umam, S.TP Institut Pertanian Bogor Cadangan 10
Muhamad Majid Institut Pertanian Bogor Lolos
Muhammad Akhid Syib'li Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Muhammad Ibrahim Ats-Tsauri Universitas Gadjah Mada Lolos
Muhammad Idrus Institut Teknologi Telkom Tidak Lolos
Muhammad Irawan Setiyawan Institut Sains dan Teknologi AKPRIND Yogyakarta Tidak Lolos
Mujiati Dwi Kartikasari Universitas Jenderal Soedirman Cadangan 04
Mujiono Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Mustalafin Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Muthmainnah Universitas Airlangga Tidak Lolos
Nadiyah Khaeriyyah Institut Pertanian Bogor Lolos
Nahwan Wahyudin Universitas Padjadjaran Tidak Lolos
Ni Komang Anggraeni Tri Astuti Universitas Udayana Tidak Lolos
Ni Nyoman Anita Candrawati Universitas Udayana Lolos
Ni Putu Ika Wijayakusumariasih Universitas Udayana Cadangan 12
Nia Ramadhania Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta Cadangan 07
Niko Daniar Atmaja Institut Pertanian Bogor Lolos
Nurmansyah Institut Pertanian Bogor Tidak Lolos
Nurmansyah Institut Pertanian Bogor Lolos
Nuryati Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Tidak Lolos
Obie Farobie, S.Si Institut Pertanian Bogor Lolos
Paisal Dee Universitas Brawijaya Lolos
Pina Pitriana Universitas Padjadjaran Lolos
Poeloeng Dwi Nugroho Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Pratiwi Eka Puspita Institut Pertanian Bogor Lolos
Putri Swadiastuti Institut Pertanian Bogor Lolos
Putri Windari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Tidak Lolos
Putu Wira Kusuma Putra Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta Tidak Lolos
Riansa Panji Prayoga Tidak Lolos
Rizka Maghfur Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Rosy Atmadya Universitas Muhammadiyah Surabaya Tidak Lolos
Saiful Bakhri Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Sapto Pamungkas Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Sapto Prayitno Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Suhadi Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Susilawati Universitas Jenderal Soedirman Lolos
Syaequ Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya Cadangan 08
Syahrul Munir Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Syammahfuz Chazali Universitas Gadjah Mada Lolos
Tahira Tunnisa Institut Pertanian Bogor Lolos
Timur Hadiprabowo Universitas Muhammadiyah Surakarta Tidak Lolos
Tirania Widianingrum Universitas Muhammadiyah Surakarta Tidak Lolos
Tri Pebriani Institut Pertanian Bogor Lolos
Ummul Khair Universitas Hasanuddin Lolos
Untung Nugroho Harwanto Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Verda Dereviana P Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi "Yayasan Pharmasi" Semarang Lolos
Wahyu Endra Kusuma Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Wahyudi Universitas Gadjah Mada Tidak Lolos
Willy Muavyna Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, ITS Tidak Lolos
Wulandary Oktiyana Universitas Diponegoro Lolos
Wyka Ari Cahyanti Universitas Brawijaya Tidak Lolos
Yohanes Andy Rias Universitas Muhammadiyah Surabaya Lolos
Yoseph Syafaat Siahaan Institut Teknologi Telkom Tidak Lolos
Yuda Achdiyani T Universitas Diponegoro Tidak Lolos
Yudha Pipit Fery P Universitas Negeri Malang Tidak Lolos
Zakiah Fithah A'ini Universitas Indraprasta PGRI Lolos
Zefry Zainal A Universitas Jember Lolos
Zulkarnaim Universitas Negeri Makassar Lolos
Zulvikar Syam Bani Ulhaq Universitas Brawijaya Lolos
INDONESIA BERJAYALAH!!!
Mahasiswa Indonesia Ikut Dua Ajang Olimpiade Dunia
Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 10 mahasiswa dari enam perguruan tinggi, yakni Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Pendidikan Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Telkom akan mewakili Indonesia pada dua ajang olimpiade mahasiswa tingkat dunia.
Dua ajang olimpiade tersebut, masing-masing International Scientic Olympiad on Mathematics (ISOM), di Iran tanggal 15 Juli sampai 18 Juli 2008 dan International Mathematics Competition for University Student tanggal 25 Juli sampai 31 Juli 2008 di Blagoevgard, Bulgaria.
Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Depdiknas Fasli Jalal saat menerima delegasi tim olimpiade mahasiswa yang para pembimbingnya di Jakarta, Senin meminta agar tim olimpiade tidak perlu mencemaskan hasil namun tetap diperlukan semangat untuk meraih yang terbaik dalam ajang tersebut.
"Dirjen Dikti telah menyiapkan beasiswa dalam negeri dan luar negeri untuk S2 dan S3 namun formasi yang dibutuhkan untuk tenaga dosen terlebih dahulu," katanya.
Saat ini, ada 1.000 formasi beasiswa untuk dosen yang ingin melanjutkan pendidikannya di luar negeri seperti Oxford University, Havard University, MIT dan sebagainya.
Sementara itu salah seorang pembimbing Tim olimpiade Mahasiswa, Siti Fatimah mengatakan, kompetitor Indonesia untuk ajang ISOM adalah negara Iran sendiri sebab tim Iran memang unggul dalam bidang matematika.
"Jadi saingan kita tim Iran, karena itu kami persiapkan matang mahasiswa kita dengan maksimal," katanya sambil menambahkan beberapa dari tim olimpiade yang dikirim pada kompetisi 2008 ini ada yang merupakan pemenang di International Mathematic Olympiad (IMO) untuk tingkat SMA.
Sementara itu, salah seorang tim olimpiade untuk ISOM di Iran, Albert Gunawan dari UGM mengatakan, ketertarikan terhadap matematika timbul sejak duduk di bangku SMA.
"Matematika itu ternyata mengasyikkan selain matematika sesungguhnya bisa digunakan di segala bidang, namun banyak orang belum memanfaatkan secara maksimal," katanya.
Sedangkan Febi Sanjaya dari jurusan komputer UGM mengaku ingin memanfaatkan peluang beasiswa dari Dirjen Dikti Depdiknas bila memang dirinya dapat menghasilkan medali dalam ajang kompetisi tersebut.
"Saat ini saya masih di semester II jurusan matematika dan kelak kalau selesai saya berminat menjadi dosen untuk mengembangkan kemampuan bidang matematika," katanya.
Para mahasiswa yang mengikuti IMC terdiri dari Albert Gunawan (UGM), Novi Herawati Bong dan Ajat Adriasyah (UI), Darmadjid (Univeristas Brawijaya) didampingi dia pembimbing Dr Siti Fatimah (UPI) dan drs Nurmansyah, MMSI (Dirjen Dikti).
Sementara mahasiswa yang mengikuti ISOM, terdiri dari Febi Sanjaya, Nugroho Seto Saputra, Andy Hermawan (UGM), Enjun Juaneti (UPI) dan Ahmad Agung Ahkam (Institut Teknologi Telkom) dan Musnimar Munir Tanjung (Dirjen Dikti).
Keikutsertaan tim mahasiswa Indonesia untuk yang kelima kalinya. pada ajang sebelumnya prestasi tertinggi mahasiswa Indonesia hanya memperoleh medali perak dan perunggu. (*)
COPYRIGHT © 2008
Ketentuan Penggunaan
Versi Cetak Beritahu Teman Beri Komentar
Berlangganan berita ANTARA via email gratis!
Baca Juga
Atlet China Pengguna Doping Dilarang Bertanding Seumur Hidup
China Hadiahkan 500 Ribu Yuan Bagi Pemberi Informasi Terorisme
Tingkat Pemesanan Hotel di Beijing Mulai Meningkat
Berita Sebelumnya
Pengalihan Waktu Kerja Industri Mulai 21 Juli 2008
Sumiasih Minta Penundaan Eksekusi, Kajati Menolak
Tiga Bulan Gaji Tak Dibayar, Satpam Gantung Diri
Tentang Kami | Ketentuan Penggunaan | RSS Feed
Copyright © 2008 ANTARA
Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 10 mahasiswa dari enam perguruan tinggi, yakni Universitas Indonesia, Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Pendidikan Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Teknologi Telkom akan mewakili Indonesia pada dua ajang olimpiade mahasiswa tingkat dunia.
Dua ajang olimpiade tersebut, masing-masing International Scientic Olympiad on Mathematics (ISOM), di Iran tanggal 15 Juli sampai 18 Juli 2008 dan International Mathematics Competition for University Student tanggal 25 Juli sampai 31 Juli 2008 di Blagoevgard, Bulgaria.
Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Depdiknas Fasli Jalal saat menerima delegasi tim olimpiade mahasiswa yang para pembimbingnya di Jakarta, Senin meminta agar tim olimpiade tidak perlu mencemaskan hasil namun tetap diperlukan semangat untuk meraih yang terbaik dalam ajang tersebut.
"Dirjen Dikti telah menyiapkan beasiswa dalam negeri dan luar negeri untuk S2 dan S3 namun formasi yang dibutuhkan untuk tenaga dosen terlebih dahulu," katanya.
Saat ini, ada 1.000 formasi beasiswa untuk dosen yang ingin melanjutkan pendidikannya di luar negeri seperti Oxford University, Havard University, MIT dan sebagainya.
Sementara itu salah seorang pembimbing Tim olimpiade Mahasiswa, Siti Fatimah mengatakan, kompetitor Indonesia untuk ajang ISOM adalah negara Iran sendiri sebab tim Iran memang unggul dalam bidang matematika.
"Jadi saingan kita tim Iran, karena itu kami persiapkan matang mahasiswa kita dengan maksimal," katanya sambil menambahkan beberapa dari tim olimpiade yang dikirim pada kompetisi 2008 ini ada yang merupakan pemenang di International Mathematic Olympiad (IMO) untuk tingkat SMA.
Sementara itu, salah seorang tim olimpiade untuk ISOM di Iran, Albert Gunawan dari UGM mengatakan, ketertarikan terhadap matematika timbul sejak duduk di bangku SMA.
"Matematika itu ternyata mengasyikkan selain matematika sesungguhnya bisa digunakan di segala bidang, namun banyak orang belum memanfaatkan secara maksimal," katanya.
Sedangkan Febi Sanjaya dari jurusan komputer UGM mengaku ingin memanfaatkan peluang beasiswa dari Dirjen Dikti Depdiknas bila memang dirinya dapat menghasilkan medali dalam ajang kompetisi tersebut.
"Saat ini saya masih di semester II jurusan matematika dan kelak kalau selesai saya berminat menjadi dosen untuk mengembangkan kemampuan bidang matematika," katanya.
Para mahasiswa yang mengikuti IMC terdiri dari Albert Gunawan (UGM), Novi Herawati Bong dan Ajat Adriasyah (UI), Darmadjid (Univeristas Brawijaya) didampingi dia pembimbing Dr Siti Fatimah (UPI) dan drs Nurmansyah, MMSI (Dirjen Dikti).
Sementara mahasiswa yang mengikuti ISOM, terdiri dari Febi Sanjaya, Nugroho Seto Saputra, Andy Hermawan (UGM), Enjun Juaneti (UPI) dan Ahmad Agung Ahkam (Institut Teknologi Telkom) dan Musnimar Munir Tanjung (Dirjen Dikti).
Keikutsertaan tim mahasiswa Indonesia untuk yang kelima kalinya. pada ajang sebelumnya prestasi tertinggi mahasiswa Indonesia hanya memperoleh medali perak dan perunggu. (*)
COPYRIGHT © 2008
Ketentuan Penggunaan
Versi Cetak Beritahu Teman Beri Komentar
Berlangganan berita ANTARA via email gratis!
Baca Juga
Atlet China Pengguna Doping Dilarang Bertanding Seumur Hidup
China Hadiahkan 500 Ribu Yuan Bagi Pemberi Informasi Terorisme
Tingkat Pemesanan Hotel di Beijing Mulai Meningkat
Berita Sebelumnya
Pengalihan Waktu Kerja Industri Mulai 21 Juli 2008
Sumiasih Minta Penundaan Eksekusi, Kajati Menolak
Tiga Bulan Gaji Tak Dibayar, Satpam Gantung Diri
Tentang Kami | Ketentuan Penggunaan | RSS Feed
Copyright © 2008 ANTARA
IT TELKOM DI IRAMP 2008
PENGUMUMAN I RAMP 2008
DAPAT DILIHAT DI:
http://www.ramp-indonesia.org/images/download/file1215504793,93%20hasil%20seleksi%20i-step%202008.pdf
DAPAT DILIHAT DI:
http://www.ramp-indonesia.org/images/download/file1215504793,93%20hasil%20seleksi%20i-step%202008.pdf
taken from KOMPAS ONLINE
Indonesia Kirim 9 Mahasiswa untuk Olimpiade Matematika
Senin, 14 Juli 2008 | 16:19 WIB
JAKARTA, SENIN - Indonesia akan mengirim dua kontingen untuk mengikuti dua ajang olimpiade matematika tingkat internasional berbeda. Satu kontingen beranggotakan 4 orang akan berkmpetisi di Bulgaria dan kontingen lainnya yang beranggotakan 5 orang akan menuju Iran. Mereka dilepas oleh Dirjen Dikti, Dr Fasli Jalal Ph.D di gedung Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, pada hari Senin (14/7).
Kontingen pertama akan bertolak menuju Iran dalam acara International Sceintific Olympiad on Mathematics (ISOM) malam nanti. Acara dijadwalkan berlangsung tanggal 15-18 juli 2008. Kontingen yang berangkat menuju Iran terdiri atas Febi Sanjaya, Nugroho Seto Saputra, dan Andy Hermawan dari Universitas Gajah Mada (UGM), Enjun Junaeti dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), serta Ahmad Agung Ahkam dari Institut Teknologi Telkom. Mereka berangkat didampingi oleh Dr. Ahmad Mukhlis dari Institut Teknologi Bandung (ITB) beserta Musnimar Munir Tanjung, SE dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional.
Sedangkan kontingen kedua berangkat menuju Blagoevgrad, Bulgaria pada acara the 15th International Mathematics Competition for University Students (IMC). Kontingen terdiri atas Albert Gunawan dari Universitas Gajah Mada (UGM), Novi Herawati Bong beserta Ajat Adrian syah dari Universitas Indonesia (UI), dan Darmajid dari Universitas Brawijaya. Mereka berangkat dengan didampingi oleh Dr. Siti Fatimah dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Drs. Nurmansyah, MMSI dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Kontingen kedua akan berada di Bulgaria selama satu pekan karena kejuaraan dilaksanakan pada 25-31 Juli 2008. (C11-08)
Senin, 14 Juli 2008 | 16:19 WIB
JAKARTA, SENIN - Indonesia akan mengirim dua kontingen untuk mengikuti dua ajang olimpiade matematika tingkat internasional berbeda. Satu kontingen beranggotakan 4 orang akan berkmpetisi di Bulgaria dan kontingen lainnya yang beranggotakan 5 orang akan menuju Iran. Mereka dilepas oleh Dirjen Dikti, Dr Fasli Jalal Ph.D di gedung Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, pada hari Senin (14/7).
Kontingen pertama akan bertolak menuju Iran dalam acara International Sceintific Olympiad on Mathematics (ISOM) malam nanti. Acara dijadwalkan berlangsung tanggal 15-18 juli 2008. Kontingen yang berangkat menuju Iran terdiri atas Febi Sanjaya, Nugroho Seto Saputra, dan Andy Hermawan dari Universitas Gajah Mada (UGM), Enjun Junaeti dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), serta Ahmad Agung Ahkam dari Institut Teknologi Telkom. Mereka berangkat didampingi oleh Dr. Ahmad Mukhlis dari Institut Teknologi Bandung (ITB) beserta Musnimar Munir Tanjung, SE dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional.
Sedangkan kontingen kedua berangkat menuju Blagoevgrad, Bulgaria pada acara the 15th International Mathematics Competition for University Students (IMC). Kontingen terdiri atas Albert Gunawan dari Universitas Gajah Mada (UGM), Novi Herawati Bong beserta Ajat Adrian syah dari Universitas Indonesia (UI), dan Darmajid dari Universitas Brawijaya. Mereka berangkat dengan didampingi oleh Dr. Siti Fatimah dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dan Drs. Nurmansyah, MMSI dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Kontingen kedua akan berada di Bulgaria selama satu pekan karena kejuaraan dilaksanakan pada 25-31 Juli 2008. (C11-08)
prestasi Kampus INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM BANDUNG
Bintang 'Sirius' dari Selatan, menggondol perunggu Iran
IT Telkom boleh berbangga, Ahmad Agung Ahkam berhasil menggondol medali perunggu di ajang International Scientific Olympiad on Mathematics (ISOM) yang diselenggarakan di Iran tgl 15 - 18 Juli 2008 lalu.
Ahmad Agung Ahgam, mahasiswa teknik Informatika 2007 IT Telkom ini kembali menorehkan nama emasnya di ajang Internasional Oliampiade Matematika Mahasiswa , ISOM di Iran beberapa waktu lalu. Dengan di raihnya medali perunggu di olimpiade ini, penggemar berat bintang Sirius ini telah mengharumkan nama Indonesia ke ajang dunia Internasional,nama IT Telkom khususnya.
Semoga semakin jaya nama IT Telkom ke depannya, dengan makin banyaknya mahasiswanya yang sarat prestasi.
IT Telkom boleh berbangga, Ahmad Agung Ahkam berhasil menggondol medali perunggu di ajang International Scientific Olympiad on Mathematics (ISOM) yang diselenggarakan di Iran tgl 15 - 18 Juli 2008 lalu.
Ahmad Agung Ahgam, mahasiswa teknik Informatika 2007 IT Telkom ini kembali menorehkan nama emasnya di ajang Internasional Oliampiade Matematika Mahasiswa , ISOM di Iran beberapa waktu lalu. Dengan di raihnya medali perunggu di olimpiade ini, penggemar berat bintang Sirius ini telah mengharumkan nama Indonesia ke ajang dunia Internasional,nama IT Telkom khususnya.
Semoga semakin jaya nama IT Telkom ke depannya, dengan makin banyaknya mahasiswanya yang sarat prestasi.
Friday, June 13, 2008
opini
LOMBA MENULIS OPINI
Diselenggarakan oleh Majalah DIA-Perkantas
Nama: Zenfrison Tuah Butarbutar
Kampus: Institut Teknologi Telkom Bandung
Jurusan: S1 TEKNIK INFORMATIKA
Topik: Teknologi
Police on Internet and Eye-Black Wizard Software Memutus Akses Pornografi
Saya adalah mahasiswa di Kampus Institut Teknologi Telkom di satu daerah kecil bernama Dayeuhkolot. Sebagai kampus teknologi, Institut Teknologi Telkom sangat mempermudah akses teknologi ke mahasiswa di kampus ini. Salah satu akses tersebut adalah jaringan internet. Jaringan tersebut terbagi dua, yaitu: Jaringan peer to peer dan jaringan wireless. Berikut akan dibahas secara rinci mengenai kedua jaringan tersebut.
Jaringan peer to peer merupakan suatu akses jaringan internet dengan memanfaatkan suatu sentral modem yang akan menghubungkan jaringan internet secara gratis ke tempat tinggal mahasiswa. Setiap kos mahasiswa dapat menggunakan kabel UTP yang dapat dikoneksikan dengan sentral modem tersebut.
Jaringan wireless merupakan suatu akses jaringan internet dengan memanfaatkan suatu router yang dapat memancarkan jaringan hot spot yang akan terpancar dan diakses sinyalnya oleh notebook atau laptop pribadi yang dimiliki mahasiwa atau civitas akademika lainnya di kampus Institut Teknologi Telkom.
Virtual Private Network
Setiap koneksi internet tersebut dapat diperoleh oleh civitas akademika dengan menggunakan Virtual Private Network (VPN) yang terhubung dengan IP Adress kampus. Setiap mahasiswa dan dosen memiliki suatu account tersendiri yang masing-masing adalah unik. Setiap mahasiswa ataupun dosen memasukkan ID Account mereka masing-masing yaitu berupa Nomor Induk Mahasiswa (NIM) tersendiri dan sebagai password-nya, mahasiswa menggunakan password yang masing-masing unik dan berbeda untuk setiap mahasiswa dan dosen.
Setiap password akan terus di update keabsahannya setiap proses Perubahan Rencana Studi (PRS) di tiap akhir semester. Password tersebut akan dijaga keamanannya agar tidak bisa disalahpergunakan oleh user lain yang tidak terdaftar dalam civitas akademika Institut Teknologi Telkom. Password akan tercetak pada lembar Kartu Studi Mahasiswa (KSM).
Jaringan internet gratis yang disediakan oleh Kampus Institut Teknologi Telkom ini harus dimanfaatkan secara bijak oleh mahasiswa dan civitas akademika. Setiap VPN akan mendapat batasan kuota dalam penggunaannya dalam jangka waktu 1 bulan. Kuota VPN tersebut akan dibatasi hingga penggunaan data internet sebesar 4.027.354 byte atau 4 Gigabyte. Account VPN akan di blacklist bila melewati kuota tersebut. Namun, di awal bulan berikutnya VPN tersebut dapat diaktifkan dan dipergunakan kembali.
Kemudahan browsing di kalangan mahasiswa Institut Teknologi Telkom ini patut disyuku diberi oleh semua civitas akademika. Setiap tugas-tugas yang diberikan di dalam dan di luar jam kuliah dapat dengan mudah diakses sumber data dari jaringan dunia maya. Internet memberikan kemudahan dan manfaat yang sangat besar dalam perkuliahan mahasiswa Institut Teknologi Telkom. Akses tersebut dapat diperoleh baik saat mahasiswa berada di kampus ataupun di kost atau tempat tinggal mahasiswa. Tanggung jawab mahasiswa pun sangat dibutuhkan untuk maintenance jaringan atau traffic density. Sebab bila terjadi traffic crash atau jaringan yang di luar kendali maka dapat mengakibatkan down-nya server utama yang terdapat di kampus Institut Teknologi Telkom. Ini membuat jaringan semakin lanbat atau bahkan request time out atau putusnya link internet ke kost atau tempat tinggal mahasiswa itu sendiri.
Kerap kali jaringan internet dapat berdampak negative bagi mahasiswa. Jaringan yang dibuka secara gratis oleh kampus selama 24-hours digunakan mahasiswa untuk browsing ke link internet yang tidak pantas untuk dikunjungi oleh mahasiswa. Sebut saja link situs porno yang dapat mempengaruhi moral mahasiswa. Kasus ini memang sangat krusial. Katakan saja mahasiswa dapat mengakses situs porno tersebut menggunakan jasa layanan warung internet yang berkembang pesat di lingkungan kampus. Namun yang lebih parah lagi, bilamana mahasiswa mengakses situs tersebut menggunakan account VPN yang semulanya disediakan kampus untuk mengakses data yang dapat membantu kelancaran civitas akademika.
Memang kedua hal ini merupakan hal yang salah, mengakses situs porno baik menggunakan VPN ataupun di layanan warung internet. Kerap kali mahasiswa Kristiani jatuh dalam dosa yang satu ini, dosa atas pornografi. Mahasiswa Kristiani harus menjaga kekudusan hatinya baik di lingkungan kampus maupun di luar lingkungan kampus. Jaringan internet VPN yang disedikan oleh kampus memang membutuhkan tanggung jawab yang besar dari mahasiswa. Namun, mahasiswa kerap kali tidak bisa dan masih berkompromi dengan dosa pornografi. Hal ini membutuhkan solusi yang aplikatif dan solusi yang efektif untuk mem-block situs porno dari jaringan internet yang dapat diakses oleh mahasiswa.
Penciptaan suatu software Police on Internet dan Eye-Black Wizard dapat membantu memonitor jaringan yang dilakukan oleh kampus. Kampus dapat memantau traffic online daripada mahasiswa. Setiap link atau situs yang dikunjungi oleh mahasiswa saat browsing dapat diketahui oleh pihak kampus. Hal ini sangat membantu kampus untuk bertindak bijak dan adil bilamana mahasiswa salah menggunakan fasilitas akses Account VPN. Kerap kali mahasiswa yang menyalahgunakan Account VPN mereka akan diproses oleh pihak Psikologi Kampus. Sangsi dan ketentuan mengenai penyalahgunaan tersebut akan diproses secara adil. Sangsi tersebut dapat membuat mahasiswa lebih bertanggung jawab atas fasilitas yang menjadi haknya sebagai civitas akademika.
Mahasiswa Kampus Institut Teknologi Telkom harus bertanggung jawab atas kehidupan Kristianinya pribadi lepas pribadi. Tidak dapat dipungkiri bahwasannya zaman semakin sulit dan pemerosotan moral yang memiliki pengaruh ke tiap pribadi mahasiswa. Kehidupan mahasiswa Kristiani di dalam keberadaannya di kampus Institut Teknologi Telkom harus menunjukkan suatu pribadi dan karakter yang bisa menjadi terang di dalam dan di luar lingkungan kampus.
Police on Internet dan Eye-Black Wizard sangat membantu menjaga kekudusan rohani mahasiwa. Memang software ini baru dapat dilaksanakan di lingkungan mahasiswa dan kampus Institut Teknologi Telkom. Namun ini merupakan langkah kecil untuk memutus akses pornografi. Suatu kesesuksesan besar dimulai dari satu langkah kecil. Awalnya memang software ini baru dapat diaplikasikan di lingkungan internal kampus Institut Teknologi Telkom, namun kedepannya dapat dimanfaatkan oleh seluruh wilayah Indonesia tercinta ini.
Untuk kedepannya, diharapkan Police on Internet dan Eye-Black Wizard ini dapat diaplikasikan di setiap akses layanan internet seperi warung internet. Kasus pornografi memang merupakan musuh bangsa yang dapat merusak moral generasi bangsa. Mahasiswa Kristiani harus bisa menyadari dan waspada akan dilema bangsa Indonesia ini. Mahasiswa Kristiani harus berani bertindak dan melakukan aksi memutus pornografi di Indonesia. Untuk ruang lingkup kecil, mahasiswa Institut Teknologi Telkom Bandung harus melakukan aksi nyata memutus aksi pornografi. Banyak hal yang dapat dilakukan untuk mewujudkan realisasi hal tersebut. Peran pemerintah juga harus terlihat jelas dalam mendukung pelaksanaan aksi memutus akses pornografi di Indonesia. Sosialisasi atas software Police on Internet dan Eye-Black Wizard harus sedini mungkin direalisasikan di wilayah Bandung ini. Mengingat software ini sangat efektif dalam memutus akses ke situs porno demi menjaga moral generasi muda dan penerus bangsa.
Tuesday, June 3, 2008
...FACTS PROVES...
INSTITUTE TECHNOLOGY OF TELKOM
Private University is an alternative oh highcost education in Bandung.
Nowadays there come lots of critics for the BHMN (for the abbreviation for Badan Hukum Milik Negara). The criticts was brought to the most favourite universities in Indonesia. They are USU, UI, UGM, UPI, ITB, and IPB. BHMN is marked as a commerce department in education aspects. It really has opposite side with the main mission of that department. To get education in those favourite universities, parents of the college students should be able to spend their money out in great amounts of Rupiahs. News from Republika Online on August 30th 2004 informs that its amounts can reach approximately millions rupiahs. On that case, there comes protest and demos from college students, parents, and civils for that policy that has negative effect for groups of under-prosperity people.
There are three main reasons for the protest itself. First, the high level education for recently years is elitte and becomes more ellite for years. It means that kind of education is only dedicated for the uplevel prosperity people. The “education tarrif” which is very high for Government Universities will make the character of elitism. This condition is not appropriate with the law of education itself. Since the law has principle that the education should spread to whole structure of society. Since the education is one of the main human rights for citizen that should be fulfilled by Government. Second reason is the ideologic aspect for that case. Fact proves that the education can be only received by a medium till uplevel prosperity people. For years, the high level education can be reached by the rich people. But, for the poor one, they get difficult access to accept pathway in education itself.
Third, the policy of BHMN can affect on the quality of education. It can reduce the standard of quality in education itself, especially in case that the “high tarrif paying” should maintain and loose the “high quality of education.In other words, the conflict of society could occur in university.
| Institute Tech of Telkom (IT Telkom) is the center of excellence in Bandung. It can be seen and proven by the quality of the institute itself. It also supports the quality on four main aspects. They are the qualified human resources in academic or teaching. The second aspect is the facility of library. Third is the laboratorium itself. Fourth is the quality of the college building and offices. Fifth is the supporting access such as the connection of computers and internet connection to enable college students of IT Telkom to academic sources for instance the science journals, and publications of the researches and the study groups also the laboratory works. |
Saturday, May 31, 2008
MICROSOFT IMAGINE CUP_TEAMS FROM INDONESIA
TOP 10 Software Design Imagine Cup 2008 | INDONESIA
Maret 2008 :
from 40 teams, unfortunately not all of them make a progress report. There are only about 28 teams that made it. The task starts, Adjudicators should choose top ten from all of 28 participants. Progress Report SDI Imagine Cup 2008 is a kind of important step, from that progress report, the team can be marked in their struggle to compete in project SD Imagine Cup 2008
The progress report also conclude the progress of the application that was been made. Besides, team can also predict how many time they need to finish their applications itself.
here are the teams from INdonesia
| No | Teams | Projects | College |
| 1 | Anak Negeri | Heroes | ITS |
| 2 | Antarmuka | Butterfly | ITB |
| 3 | BiotaNET | EcoVillage | IT Telkom - IPB |
| 4 | Edelweiss | Worth | UI |
| 5 | Screaming Tree | Suicoden | ITB |
| 6 | Bamboo | Mybackyardigans | IT Telkom |
| 7 | Sylala | Grindawn | ITB |
| 8 | PIC2008 | Mata Langit | UI |
| 9 | Mantra | Pu.Un | UI-Binus |
| 10 | 4 Sekawan | Chieco | IT Telkom |
Keep fighting for all the teams.
Institute Tech of Telkom
Mei, 31st 2008
zenfrison butarbutar
USM ITB PUSAT BANDUNG--the time is coming
31ST OF may 2008
The day has come
Today was the selection day as one of pathway to get college in Institute Tech of Bandung.
The selection itself was held in the main campus of Institute Tech of Bandung.
The day of selection consists of two days.
1st day: 31 May 2008: The test of Basic Knowledge such as English and Basic Math
2nd day: 1 June 2008: The test of Science Knowledge such as Chemistry, Physics, and MIPA.
The day has come
Today was the selection day as one of pathway to get college in Institute Tech of Bandung.
The selection itself was held in the main campus of Institute Tech of Bandung.
The day of selection consists of two days.
1st day: 31 May 2008: The test of Basic Knowledge such as English and Basic Math
2nd day: 1 June 2008: The test of Science Knowledge such as Chemistry, Physics, and MIPA.
Subscribe to:
Comments (Atom)
photos of me
me
PERSONAL DATA
.jpg)
- next_leader
- nice people to know. full of eager to study motivated not slow and also sure